"Jajanin buat makan saja?" lanjut si pemuda.
"Ya udah beliin nasi saja," jawab sang kakek pengemis sambil menunjuk warung nasi yang ada di sisinya.
Berulang kali, sang kakek enggan untuk menerima uang sedekah tersebut.
Pemuda tersebut bahkan putus asa untuk memberinya uang sedekah dengan nominal tersebut.
"Memang kenapa tidak mau nerima?" tanya si pemuda yang heran dengan sikap sang kakek.
"Saya enggak mau terima, nanti saya tanggung jawab di akhirat, di dalam kubur saya tanggung jawab," jawab sang kakek tegas.
"Ini enggak banyak kok," kembali si pemuda coba menjelaskan uang yang hendak dia berikan tidak terlalu besar nilainya.
"Enggak mau. Kalau lagi bulan puasa atau mau Lebaran, saya mau. Itu (nominal yang pemuda tersebut hendak berikan) lebih dari zakat," jawab kakek memberikan alasan.
Akhirnya si pemuda pasrah dan masuk ke rumah makan sederhana.
Pemuda itu pun menuruti permintaan kakek pengemis tersebut untuk membelikan nasi saja.
"Bapaknya enggak mau nerima, kebanyakan katanya," kata si pemuda pasrah kepada pelayan rumah makan.
Dia lalu menuruti permintaan kakek tersebut.
Unggahan tersebut kini viral dan menuai beragam komentar netizen.
@ulf***: Masyaallah pak trmksh remindernya ,,,semua mmg akan di pertanggunb jawabkan kelak di akhirat...sehat" selalu pak panjang umur berkah rejeki dan segala sesuatunya..amin.
@kre***: Bapaknya sudah sampai di fase High level Iman, bukan sembarang Manusia, Masyaallah.
@ari***: Ilmu ya si bapak ini sangat tinggi luar biasa.