Wanita yang bersama suaminya tersebut terdengar mencoba menjelaskan bahwa pertemuan mereka hanya untuk mengambil buah durian.
Namun istri sang pria tidak memperdulikan penjelasan wanita tersebut.
"Kamu siapa? Apa masalahmu. Aku sudah muak dengan kamu (skandal)," ucapnya pada wanita selingkuhan suaminya.
Belakangan, sang suami berusaha meredakan ketegangan dengan menjelaskan bahwa ia tidak ingin lagi melanjutkan hubungan dengan istrinya.
"Sudahlah. Aku tidak menginginkanmu lagi," kata suaminya kepada istrinya yang menangis.
Dalam postingan yang sama, perempuan ini menjelaskan bahwa pernikahan yang telah dibangun selama tiga tahun akan berakhir dengan perpisahan.
Pasangan ini diketahui telah dikaruniai kelahiran seorang anak.
Namun sang suami dituding selalu menelantarkan anaknya setelah kehadiran orang ketiga.
"Aku bersyukur Tuhan menunjukkan kepadaku. Selama aku bersamanya, dia pasti menjauhiku.
Aku bisa merasakan ada yang salah dengan dirinya yang bahkan anak-anakku pun jarang melihatnya.
Kalau liburan, dia hanya beberapa kali menggendong dan menjaga anak.
Kalau sayang sama aku, susah melepasnya. Tapi kalau dia menyiksa jiwa dan hatiku, aku tak terima dan akhirnya putus pula.
Saya harap saya mendapat keadilan dari pengadilan. Doakan saya, terima kasih telah menjadikan saya istri Anda selama tiga tahun yang sia-sia," ujarnya.
Postingan tersebut mendapat beragam reaksi dari netizen setelah dibagikan kembali oleh beberapa netizen di platform media sosial lainnya.
Rata-rata orang bersimpati dengan musibah yang menimpa wanita ini setelah cintanya dikhianati oleh suami.
"Terkadang sedih bukan karena alasan apapun karena kita setia tapi ditipu. Susah sekali menangis. Kepalanya terpelintir di dekat kemudi. Cicak tidak ingat kebaikan.
Sepertinya istrinya sangat menyayangi dia (suami) karena dia menangis dan tidak mengamuk seperti orang lain," komentar beberapa netizen.