"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada netizen Indonesia yang mau mendukung saya dan mendoakan saya," ungkapnya.
Wartawan dan kuasa hukumnya juga tak luput diberi ucapan terima kasih.
"Saya juga mau mengucapkan sama wartawan seluruh indonesia yang sudah mau mendukung saya dan men-support saya," tuturnya.
"Saya juga mau mengucapkan terima kasih kepada tim kuasa hukum saya yang selama ini sudah mendukung saya, sudah membela mati-matian buat saya," sambungnya.
Setelah ini, Pegi mengatakan akan kembali bekerja seperti dulu sebelum ditangkap dan dijadikan tersangka kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Baca juga: 4 Fakta Pegi Setiawan yang Batal Jadi Tersangka Kasus Vina, Ibu Langsung Jemput Anak usai Sidang
Diketahui, Pegi adalah seorang kuli bangunan di Kota Bandung, Jawa Barat.
Sebelum kembali bekerja, ia mengaku ingin beristirahat terlebih dulu ke kampung halamannya di Cirebon.
"Setelah ini mau pulang, istirahat, terus lanjut kerja," kata Pegi Setiawan kepada awak media, Senin (8/7/2024).
Sementara dilansir dari laman Tribunnews, Pegi juga menceritakan detik-detik penangkapan dirinya.
Dirinya mengungkapkan beberapa pernyataan saat ia ditangkap beberapa waktu lalu.
Ia mengaku dipukul di bagian mata hingga mendapat ancaman.
"Semacam kata-kata kasar banyak sekali ancaman-ancaman, selain itu saya dipukul di bagian mata sini (menunjuk ke pelipis kiri)," ungkapnya.
"Mereka bilang saya itu pembunuh, mereka bilang saya tidak punya hati nurani, kemudian langsung memukul saya," tambahnya.
Selain itu, pengakuan Pegi yang menggegerkan lainnya yaitu dirinya sempat diancam hingga kepala ditutupi plastik.
"Ada itu sempat dari penyidik itu yang memasukkan kresek ke muka saya, tapi nggak lama."