Pilkada Madiun 2024

Bawaslu Madiun Temukan 200 Warga Meninggal Masih Tercatat DP4

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Petugas Pantarlih Kabupaten Madiun dalam artikel Uji Petik Hasil Coklit, Bawaslu Madiun Temukan 200 Warga Meninggal Tercatat DP4

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Sebanyak 200 warga yang dinyatakan telah meninggal dunia, ternyata masih ditemukan dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4).

Temuan tersebut disampaikan Bawaslu Kabupaten Madiun, saat melakukan Pengawasan dan Uji petik, terhadap proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit) di lapangan.

Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat, Bawaslu Kabupaten Madiun Qoirul Anam, meminta KPU untuk melakukan perbaikan, terhadap data hasil Coklit tersebut.

“Ratusan orang yang telah dinyatakan meninggal ini sudah masuk kategori Tidak Memenuhi Syarat, atau TMS,” ujar Qoirul, Jumat (19/7/2024).

Dirinya menilai, kondisi itu bisa terjadi lantaran keluarga dari pemilih yang sudah meninggal, belum mengurus surat kematian. 

Baca juga: Mobil Rombongan KPU Probolinggo Alami Kecelakaan di Jalur Bromo saat Pulang Coklit

Sehingga petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih), tetap memasukan data tersebut sebagai calon pemilih saat Coklit. 

“Kami sudah menyarankan secara lisan untuk perbaikan sebelum ditetapkan Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP),” bebernya.

Menurutnya, KPU sudah bekerjasama dengan Dispendukcapil, agar data segera direkap dan dimasukkan pada sistem, untuk menghapus dari daftar DP4. 

“Setelah itu nantinya bisa segera dikeluarkan surat kematian,” tandasnya.

Baca juga: Hasil Sementara Coklit Pilkada 2024, Ratusan Calon Pemilih di Kota Batu Tak Penuhi Syarat

Berita Terkini