Kisah 3 Lansia Difabel Tinggal Bareng di Pelosok, Bertahan Hidup Meski Kehilangan Penglihatan & Bisu

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tiga lansia difabel bersaudara tinggal di pelosok

TRIBUNJATIM.COM - Kisah tiga lansia bersaudara yang semuanya difabel menarik perhatian.

Mereka tinggahl jauh di pelosok Lembang Randan Batu, Kecamatan Makale Selatan, Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Ketiganya yakni Misi' (60), kehilangan penglihatannya 15 tahun lalu, Bongi (57) tuna wicara sejak lahir, dan Seba (55) yang juga tuna wicara.

Ketiganya hidup di satu rumah di atas bukit Lembang Randan Batu.

Mereka saling menopang untuk bertahan hidup meski kehilangan penglihatan dan bisu.

Tokoh Gereja Katolik Stasi Santo Lucas Penara, Matius Pangala mengatakan, ketiganya telah lama hidup terisolir.

"Masih ada saudara kandungnya tinggal di sekitar rumah, cuma sudah lansia juga," ungkap Matius saat dikonfirmasi di Lembang Randan Batu, Makale Selatan, Tana Toraja, Minggu (21/7/2024) siang.

Adapun kediaman yang mereka tinggali, belum lama ini selesai direnovasi.

Dana renovasi rumah tersebut dikumpulkan dari sumbangan berbagai pihak, termasuk majelis gereja setempat.

Sebelum direnovasi, kediaman ketiganya terbuat dari kayu rapuh tak berlantai yang jika hujan air merembes.

Selain itu, rumah tersebut juga tak memiliki aliran listrik.

Mengetahui hal itu, pada awal tahun 2024, relawan Kami Jokowi Tana Toraja yang diprakarsai politikus PSI, Benidiktus Papa, kemudian mendatangi kediaman Misi', Bongi, dan Seba.

Menurut perwakilan relawan Kami Jokowi Tana Toraja yang saat ini menjabat Ketua BP Community, Yulius, pihaknya tidak hanya memberikan bantuan.

Yulius sekaligus menjembatani sumbangan yang ingin diberikan kepada ketiganya melalui Tokoh Gereja Katolik Stasi Santo Lucas Penara, yaitu Matius Pangala.

Baca juga: Bantah Telantarkan Ortu Lansia Tewas Membusuk, Anak Sulung Opa Hans Sebut Ada Oknum Sebar Fitnah

"Kami menjembatani batuan terhadap ketiganya melalui Pak Matius yang merupakan tokoh gereja setempat," ujar Yulius.

Halaman
123

Berita Terkini