Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Danang Catur Budi Utomo, bakal calon Wakil Bupati Tulungagung yang diusung Partai Gerindra mundur dari kontestasi.

Pengunduran ini disampaikan lewat pesan Whatsapp kepada bakal calon Bupati Tulungagung yang dipasangkan dengannya, Ahmad Baharudin.

Pernyataan pengunduran diri dikirim pada Sabtu (20/8/2024) pada pukul 01.04 WIB.

Baharudin yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Tulungagung hingga kini belum berhasil menghubugi Danang.

Berikut adalah pernyataan pengunduran diri yang dikirim Danang ke Baharudin.

Baca juga: Golkar Tulungagung Berharap Mundurnya Airlangga Hartarto Tak Membawa Dampak Negatif

Ass. Wr. Wb.

Salam Rahayu Bpk H. Ahmad Bahrudin SM. (calon Bupati TA) yang saya hormati dan saya banggakan, ijinkan hari ini 10/8/2024 saya undur diri sebagai pendamping penjenengan, dikarenakan kekurangan, ketidakmampuan, kebodohan saya yg tdk pantas mendampingi penjenengan. Saya hanya bisa mendoakan semoga cepet mendapat pengganti yg lebih baik, dan sukses menjadi Bpk seluruh warga TA tercinta. Saya sadar diri dan sadar posisi atas semua kekurangan. Salam hormat dan permohonan maaf saya, jg kepada relawan dan seluruh team. Pangapunten engkang katah atas kekilafan.      (diikuti 4 emotikon sedih dan satu sembah)

Matur sembah suwun

Wass. Wr. Wb.    (diikuti dua emotikon sembah)

Salam hormat

Danang Catur

Danang hingga kini juga belum bisa dikonfirmasi terkait sikapnya ini.

Berulang kali dihubungi lewat telepon, Danang tidak merespons.

Sementara Baharudin menghormati keputusan Danang.

Partai Gerindra menyerahkan sepenuhnya keleluasaan kepada Baharudin untuk mencari calon pendampingnya yang baru.

Waktu kurang 2 minggu menjelang pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dianggap sangat cukup.

“Kalau tim (pemenangan) kan sudah selesai. Ini lah namanya di politik sangat dinamis,” ujarnya.

Sebelumnya Baharudin juga sempat diisukan menjadi wakil Gatut Sunu Wibowo.

Baca juga: Kepala Cabang Dindik Wilayah Tulungagung dan Trenggalek Disorot, Diduga Bikin PPDB SMA Karut-marut

Bahkan sempat beredar baliho yang mempromosikan pasangan Gabah, kependekan dari Gatut-Baharudin.

Baharudin tidak dengan tegas kemungkinan balik dengan Gatut, namun ada kesan dia menolaknya.

“No comment kalau itu,” tegasnya.

Tim pemenangan yang dibentuk Baharudin mengusulkan calon pendampingnya dari Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Tulungagung.

Secara khusus belum ada tokoh internal HIPMI yang dilirik oleh pengusaha konveksi ini.

Namun Baharudin berharap HIPMI akan memberikan sosok muda yang akan meraup dukungan dari kalangan anak muda Tulungagung.

“Laki-laki atau perempuan tidak masalah. Yang penting muda, belum terkontaminasi dengan pemerintahan yang lama,” pungkasnya.