Berita Surabaya

Kisah Pemuda di Surabaya Tewas Usai 4 Hari Koma karena Tabrak Tiang Lampu Gara-gara Dikejar Gangster

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paman ATS (20), Ashari (44) saat ditemui pada Sabtu (17/8/2024). ATS merupakan warga Sememi, Benowo, Surabaya, yang tewas setelah koma empat hari di rumah sakit (RS) usai menabrak tiang listrik karena panik dikejar-kejar gerombolan gangster bermotor.

Ashari menjelaskan, korban menjalani operasi bedah syaraf untuk membersihkan gumpalan darah yang memenuhi organ otak. 

Namun takdir berkata lain. Sekitar empat hari dalam keadaan kritis dan tak sadarkan diri atau koma, akhirnya korban ATS dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (14/8/2024), pukul 04.58 WIB.

Pada hari itu juga, jenazah korban dikebumikan di TPU Kelurahan Sememi, Benowo, Surabaya.

Korban merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. 

Sosoknya dikenal sebagai pendiam, penurut orangtua dan tak pernah neko-neko atau menimbulkan masalah di lingkungan sosial tempat tinggal. 

Selama ini, ungkap Ashari, korban ATS bekerja sebagai karyawan pabrik pembuatan etalase barang dagangan minimarket. 

"(Sering nongkrong di warkop) Enggak. Ya akhir-akhir ini aja. Kurang lebih 1 bulanan. Iya pendiam. Enggak aneh-aneh. Sama perempuan takut kok. (Keterlibatan sama gangster) Enggak pernah. Dia pecinta keluarga. Anak itu juga nurut sama orangtuanya," pungkasnya. 

Kejadian tersebut, telah dilaporkan oleh pihak keluarga korban ke Mapolsek Lakarsantri atas dugaan pelanggaran Pasal 170 KUHP dan 365 KUHP Tentang Pengeroyokan. 

Dibuktikan dari adanya LP: B/31/VIII/2024/SPKT/POLSEK LAKARSANTRI/POLRESTABES SURABAYA/POLDA JAWA TIMUR tertanggal 11 Agustus 2024.

Sementara itu, Kapolsek Lakarsantri Polrestabes Surabaya, Kompol M Akhyar mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus itu, sehingga dirinya belum bisa memaparkan banyak informasi terkait kejadian tersebut. 

"(Penyebab luka korban) Kecelakaan. Mohon waktu masih penyelidikan," ujar mantan Kasi Humas Polrestabes Surabaya itu saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (16/8/2024). 

Berita Terkini