Berita Bojonegoro

Gara-gara Rekrukmen PPPK 2024, Guru Swasta Bojonegoro Gelar Unjuk Rasa, Merasa Didiskriminasi Pemkab

Penulis: Yusab Alfa Ziqin
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para guru swasta menggelar unjuk rasa di depan Kantor DPRD Bojonegoro, Selasa (8/10/2024). Mereka kecewa dengan rekrutmen PPPK Pemkab Bojonegoro 2024.

Ketua Komisi C DPRD Bojonegoro, Ahmad Supriyanto mengatakan hal serupa.

Dia mengaku akan berjuang agar para guru swasta itu terakomodir di rekrutmen PPPK Pemkab Bojonegoro 2024 ini.

"Kami juga akan ke Jakarta, menemui KemenPAN-RB tertakit persoalan guru swasta ini," tuturnya.

Terpisah, Calon Bupati Bojonegoro 2024-2029 Setyo Wahono mengklaim pihaknya akan mengatensi kesejahteraan seluruh guru swasta di Kabupaten Bojonegoro.

Ketika dia dan Nurul Azizah terpilih menjadi Bupati-Wakil Bupati Bojonegoro 2024-2029, dia dan Nurul Azizah punya program memperbaiki kesejahteraan para guru swasta. Namanya Kartu Guru.

"Dalam program itu, para guru swasta akan menerima Kartu Guru. Termasuk guru TPQ, Madin, dan Paud," jelasnya.

Para guru swasta yang menerima kartu itu, lanjut Wahono sapaannya, akan mendapat penambahan insentif per bulan dan mendapat jaminan BPJS Ketenagakerjaan secara gratis.

"Menurut kami, penambahan insentif dan jaminan BPJS Ketenagakerjaan untuk para guru swasta itu penting. Insyaalah membantu," pungkasnya.

Berita Terkini