Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Esa Bocah Blitar Menangis Dijemput Polisi hingga Kecelakaan Maut di Sidoarjo

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berita terpopuler Jatim Kamis, 11 Oktober 2024. Esa bocah Blitar menangis dijemput polisi hingga kecelakaan maut di Sidoarjo.

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Jumat 11 Oktober 2024.

Berita pertama seorang bocah 16 tahun bernama Nur Esa Anastsya nangis saat dijemput polisi.

Kemudian Kejaksaan Tinggi Jatim atau Kejati Jatim mengungkap dugaan korupsi di Bank Pelat Merah Cabang Jember. Nilainya mencapai Rp125 miliar. 

Selanjutnya kecelakaan maut di Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (10/10/2024).

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Jumat (11/10/2024) di TribunJatim.com.

  1. Esa Bocah Blitar Nangis Dijemput Polisi, Ingin Adukan Hidup Usai Ortu Pergi: Bingung Masa Depan Saya
Esa bocah Blitar menangis dijemput polisi. (TribunJatim.com/Samsul Hadi)

Seorang bocah 16 tahun bernama Nur Esa Anastsya nangis saat dijemput polisi.

Ia meminta anggota Satlantas Polres Blitar Kota menjemputnya di halaman SMAN 3 Kota Blitar.

Alasan di balik aksi Esa ternyata memilukan.

Ia kini hanya tinggal bersama kakeknya.

Dalam rekaman video yang viral di media sosial, Esa menangis saat didatangi polisi.

Baca juga: Tiap Hari Rais Bocah SD Keliling Jualan Jajan Meski Tak Punya Tangan, Hanya Hidup Bersama Neneknya

Baca juga: Pamit Mancing Ikan, Dua Bocah TK di Kediri Ditemukan Tewas di Sungai, Berdekatan Satu Sama Lain

Esa minta diantar polisi ke tempat lembaga bimbingan belajar.

Esa saat ini tinggal bersama kakeknya dari ibu, Sanidi (76), di Kelurahan/Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar.

Ditemui di rumah kakeknya, Rabu (9/10/2024), Esa mengaku memang sengaja mengirim pesan ke medsos Polres Blitar Kota.

Dalam pesan yang dikirim ke medsos Polres Blitar Kota, ia minta dijemput polisi untuk diantarkan ke tempat les.

"Saat itu saya sedang bingung dengan masa depan saya. Saya akhirnya kirim pesan ke medsos Polres Blitar Kota untuk dijemput. Sebenarnya saya ingin mengadu soal kehidupan saya ke pak polisi," kata Esa yang potongan rambutnya pendek mirip anak laki-laki itu.

Halaman
123

Berita Terkini