Di usianya yang menginjak 57 tahun, tidak ada pekerjaan lain bagi Pak Alvi untuk bisa menghidupi anak-anaknya.
Hingga akhirnya Pak Alvi terpaksa bekerja sampingan mencari barang rongsokan.
Hal itu diungkapnya dalam video yang beredar dibagikan akun Instagram @undercover.id, Kamis (7/3/2024).
Dalam video tersebut, memperlihatkan seorang guru duduk di pinggir jalan sembari membawa karung berisi rongsokan.
Pak Alvin tampak tengah beristirahat setelah mencari rongsokan tersebut.
Saat itu muridnya bertemu dengan Pak Alvi yang sedang duduk di pinggir jalan sembari membawa karung berisi rongsokan.
Muridnya lantas menanyakan gaji yang didapat Pak Alvi apakah kurang untuk kebutuhan rumah tangganya.
"Bapak ngajar dimana, emang kurang Pak?" tanya murid yang merekam video.
Mendengar pertanyaan tersebut, Pak Alvi mengiyakannya dengan wajah tersenyum.
Pak Alvi mengaku, penghasilannya sebagai guru honorer tak cukup penuhi kehidupannya sehari-hari.
"Iya, kurang biaya," kata Pak Alvi.
Pak Alvi lalu menceritakan, sehari-hari ia berangkat mengajar naik angkot.
Namun untuk pulang, ia harus jalan kaki supaya bisa sembari memungut barang bekas sepanjang jalan dari sekolah menuju rumah.
Sementara istri Pak Alvi sudah meninggal sejak tiga tahun lalu.
"(Istri) sudah meninggal sakit kanker, jadi di rumah sama anak masih sekolah," jelasnya.
Kini ia pun harus menghidupi kedua anaknya sendirian.
Dari pekerjaannya sebagai guru honorer dan mencari rongsokan inilah, Pak Alvi bisa menghidupi keluarganya.
Kisah pilu Pak Alvi guru honorer yang bekerja sampingan sebagai tukang rongsokan ini pun menarik simpati netizen.
Sejumlah netizen merasa miris dengan nasib yang dialami Pak Alvi.
Bahkan ada juga netizen yang mengaku sebagai tetangga dan memuji kegigihan Pak Alvi.
Ada juga netizen yang mengkritisi pemerintah karena persoalan guru honorer di Indonesia yang dinilai tak adil dan tak kunjung selesai.
"Yang gini yang harus di naikan gajihnya," tulis akun @sahroni.
"Ga bisa dipungkiri gaji guru emang jauh dari kata layak," tulis akun @sutyani.
"Pejabat goblog dibikin kaya raya. Sedangkan guru,malah seperti ini nasibnya," tulis akun @fikriromdhon1.
"DPR mkan tidur gajinya gila2an hdup ya hedon, guru jasanya bgtu bsar gajinya asal2an," tulis akun @nuriana_m_m.
"Mirisnya ada calon presiden yg lebih mengutamakan menaikan gaji pejabat agar tidak korupsi. Nauzubillahimindzalik." tulis akun @hilwambrh.
"Ini tetangga saya dkt dari rumah, emng bener dari dulu tiap pulang ngajar d sekolah pasti ngabil rongsok sehat selalu pak alvi," tulis akun @ainun.