Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Jumila (78) seorang pengemis tua ditemukan tak bernyawa di bedak Pasar Citra Niaga, Dusun Sambongduran, Desa Jombang, Kecamatan Jombang pada Rabu (16/10/2024).

Peristiwa ini menghebohkan para pedagang beserta masyarakat yang hendak belanja. Masyarakat yang kaget kemudian melapor kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Sementara itu, menurut penuturan saksi mata di lokasi yakni Mochammad Ansori (57), menyebut jika korban tidak menunjukkan gejala aneh atau sakit sebelumnya. Ia mengerti seluk beluk Jumila, karena ia yang berprofesi sebagai tukang becak, biasanya mengantar jemput korban.

"Saya datang ke pasar itu sekitar pukul 05.00 WIB untuk jemput ibu Jumila. Tapi pas saya datang, ternyata masih tidur," katanya.

Karena melihat Jumila masih tertidur itu, Ansori kemudian beranjak mencari nafkah dan ia kembali lagi sekitar pukul 06.00 WIB dengan niat menemui Jumila kembali.

"Saya datang lagi sekitar jam 6 pagi itu. Tapi ibu Jumila ini masih di posisi yang sama. Disitu saya coba untuk membangunkan tapi tubuhnya sudah dingin," ungkapnya.

Baca juga: Forum Kebangsaan di Jombang Usulkan Nama Gus Dur Segera Ditetapkan Jadi Pahlawan Nasional

Saksi lain yakni Chofik Ardiyansah (28), perangkat desa setempat menuturkan jika pihaknya juga dipanggil ke lokasi (pasar) untuk mengecek kondisi korban setelah mendapatkan laporan dari warga jika sekujur tubuh Jumila sudah dingin.

"Pak Ansori yang melapor, terus sama ke lokasi untuk mengecek ke pasar tempat ibu Jumila tidur. Saya terus menghubungi petugas buat memeriksa kondisi bu Jumila," tukasnya.

Namun, setelah diperiksa oleh petugas itulah diketahui jika Jumila sudah berpulang, alias meninggal dunia. Mengetahui hal itu, ia lalu menghubungi polisi agar jasad nenek pengemis bisa di evakuasi.

Petugas Polsek Jombang dan Tim Inafis dari Polres Jombang segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Hasil pemeriksaan awal memang tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Pihak kepolisian menduga korban meninggal dunia akibat sakit yang dideritanya.

Kapolsek Jombang, AKP Soesilo mengatakan, Jumila merupakan seorang pengemis yang memang tinggal di bedak Pasar Legi. Ia berasal dari Kediri dan telah lama tinggal di bedak tersebut Tampa satupun sanak saudara.

Baca juga: Dibuka dengan Doa Bersama, Posko Pemenangan Risma-Gus Hans di Jombang Diresmikan, Siap Menang Total

Soesilo menjelaskan, penyebab kematian Jumila diduga karena sakit. Namun, untuk memastikan kembali, pihak kepolisian masih menunggu hasil visum dari RSUD Jombang.

"Penyebab kematian karena diduga mengalami sakit. Namun untuk memastikan penyebabnya, kami masih menunggu hasil visum dari RSUD," ucapnya saat dikonfirmasi pada Kamis (17/10/2024).

Dari informasi yang digali pihak kepolisian, diketahui jika korban memiliki riwayat penyakit diabetes dan sering kambuh. Korban juga kerap kali mengeluh lemas.