Pilgub Jatim 2024

Survei Elektabilitas Pilgub Jatim 2024 Berdasarkan Generasi, Siapa Paslon Digandrungi Anak Muda?

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Siapa pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2024 yang digandrungi oleh anak muda?

Serta terdapat 22,1 persen responden generasi X yang tidak tahu atau belum menentukan pilihan (undecided voters).

Sementara itu untuk generasi baby boomers (58-76), Khofifah-Emil mendapat dukungan 50,4 persen responden; disusul Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta 19,3 persen, dan 1,5 persen dukungan untuk Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim.

Serta terdapat 28,9 persen responden generasi baby boomers yang tidak tahu atau belum menentukan pilihan (undecided voters).

"Dari sini usia tidak menjadi variabel pembeda. Keliatan hampir semua kelompok usia, Khofifah-Emil unggul.

Jadi variabel usia tidak menjadi isu," kata Yohan Wahyu, Peneliti Litbang Kompas dalam program Obrolan News Room Kompas.com, Jumat (15/11/2024) pagi.

"Tapi kalau kita bandingkan dalam diri masing-masing pasangan calon, Risma-Gus Hans itu lebih kuat di pemilih tengah paruh baya, 36- 43 tahun."

"Ini pemilih yang mungkin punya pengalaman memilih 1-2 kali pemilu. Mereka basisnya di situ, sama genz itu basisnya Risma dan Gus Hans. Sementara Khofifah hampir merata di semua generasi," tambah dia.

Yohan juga menyebut ada pertanyaan apakah tokoh-tokoh lain menjadi pertimbangan saat memiliki gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur.

"Angkanya tidak terlalu tinggi dan tidak siginifikan. Hasilnya memang tidak begitu tinggi bahkan tidak ada 50 persen untuk mereka mempertimbangkan."

"Jadi sebenarnya faktor-faktor di luar sosok calonnya hanya sebagai faktor penambah saja. Faktor utamanya justru sosok calon tersebut," kata dia.

Baca juga: Muncul Wacana Bangun Terowongan Tulungagung-Trenggalek, Gus Hans: Bu Risma Sudah Hitung Anggaran

Berikut hasil survei Pilgub Jatim 2024 dari 3 lembaga survei lainnya:

Polbrain

Dalam survei Polbrain, elektabilitas Khofifah-Emil mencapai 49,3 persen, ditempel oleh Risma-Gus Hans dengen tingkat keterpilihan 35,2 persen. Adapun duet Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim ada di angka 5,3 persen. Sebanyak 10,2 persen responden menyatakan belum menentukan pilihan (Undecided Voters).

Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Lembaga Riset Politik “Polbrain”, Airlangga Pribadi Kusman, menyebut Pilkada Jatim masih akan berlangsung dinamis sampai hari pencoblosan pada 27 November 2024.

Preferensi masyarakat telah mengerucut pada dua dari tiga kandidat, yaitu Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dan Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans).

Halaman
1234

Berita Terkini