Berita Viral

Divonis Bebas, Guru Supriyani Nangis Dapat Uang Rp50 Juta dari Dedi Mulyadi, Gaji Sebulan Rp300 Ribu

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Diberi Dedi Mulyadi uang Rp50 juta, guru Supriyani nangis

"Karena pengorbanannya untuk pendidikan itu sangat besar dan dia harus melewati proses hidup yang begitu berat dan sulit."

"Karena dilaporkan oleh orang tua siswa dengan tuduhan yang sebenarnya tidak mesti dituduhkan," tegas Dedi Mulyadi.

Diberitakan, guru honorer Supriyani divonis bebas oleh majelis hakim PN Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, Senin (25/11/2024) lalu.

Majelis hakim menyatakan, Supriyani tak terbukti melakukan tindak pidana kekerasan fisik terhadap muridnya, D, yang merupakan anak polisi, Aipda WH.

"Menyatakan terdakwa Supriyani tidak terbukti secara sah dan menyakinkan melakukan tindak pidana."

"Sebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif satu dan dakwaan alternatif kedua penuntut umum," ujar Ketua Majelis Hakim PN Andoolo, Stevie Rosano, dilansir dari TribunnewsSultra.com.

Baca juga: Kecurangan SPBU Terungkap, Pasang Alat Tambahan di Pompa Pengisian, Masyarakat Rugi Rp1,4 Miliar

Kedua, membebaskan terdakwa Supriyani dari semua dakwaan penuntut umum.

Tiga, memulihkan hak-hak terdakwa dalam pengakuan, kedudukan, harkat, serta martabatnya.

Empat, menetapkan barang bukti berupa satu pasang baju seragam lengan pendek motif batik, dan celana panjang warna merah dikembalikan kepada saksi Nurfitriani.

Kemudian satu buah sapu ijuk warna hijau dikembalikan kepada saksi Lilis Darlina.

Selain itu, membebankan biaya perkara kepada negara.

Guru Supriyani disambut murid-muridnya kala berkunjung ke sekolah di tengah kasus dugaan penganiayaan (Tribunnews.com - Kompas.com)

Kini divonis bebas, Supriyani mengaku tak dendam dengan Aipda WH yang telah menyeretnya ke meja hijau.

Ia juga berharap hubungannya dengan keluarga Aipda WH kembali rukun seperti sedia kala.

"Kalau saya tidak ada dendam ya."

"Saya harapkan untuk ke depannya tidak ada dendam di antara keluarga saya dengan keluarga Pak Bowo (Aipda WH)."

"Mudah-mudahan kita tetap menjalin hubungan kekeluargaan seperti biasanya," kata guru Supriyani saat ditemui, Rabu (20/11/2024).

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini