Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Normalisasi sungai di Sidoarjo, Jawa Timur, terus dilakukan untuk mengantisipasi banjir, memasuki musim penghujan.
Seperti yang dilakukan di Kali Buntung yang berada di Desa Tanjungsari, Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jumat (29/11/2024).
Petugas dari PU Bina Marga Sidoarjo bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur dan BPBD Sidoarjo sampai harus mengerahkan alat berat untuk membersihkan eceng gondok yang menutupi permukaan sungai.
Normalisasi sungai di kawasan ini dilakukan sampai sepanjang 1.400 meter.
Titik paling parah berada di Jembatan Sungai Buntung.
Tumbuhan eceng gondok telah menutupi aliran sungai.
Sedikitnya ada sekira 50 orang personel gabungan dari BPBD Jatim, BPBD Sidoarjo, dan Dinas PU Bina Marga Sidoarjo dikerahkan dalam upaya ini.
Mereka bahu membahu membersihkan eceng gondok di sungai tersebut.
Beberapa alat berat dan truk pengangkut sampah juga didatangkan.
Baca juga: Pemkab Mojokerto Percepat Normalisasi Sungai yang Melewati 3 Desa, Teror Banjir Mengintai Warga
“Tumbuhan eceng gondok menghambat aliran Sungai Buntung. Apalagi yang tersangkut di jembatan, seperti di Jembatan Desa Tanjungsari ini, jelas berpotensi menjadi penyebab genangan air di beberapa desa di wilayah Kecamatan Taman. Seperti di Desa Bringinbendo, Sidodadi, Trosobo dan Desa Kramatjegu,” kata Kepala Dinas PU Bina Marga Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, Jumat (29/11/2024).
Karena itulah, pihaknya bersama BPBD Jawa Timur dan BPBD Sidoarjo berkolaborasi membersihkan aliran Sungai Buntung yang berada di Bringinbendo Tanjungsari ini.
Diharapkan, dengan itu banjir bisa dicegah.
Dwi juga mengatakan, dalam upaya ini, ada tiga alat berat dari BPBD Jatim yang diterjunkan ke lokasi.
Beberapa dump truck juga didatangkan.