Dimas mengaku 3 sapi miliknya adalah 2 jenis sapi Simentak dan 1 jenis Brahma. Dia membelinya baru 8 bulan lalu di Pasar Hewan Jetis.
“Baru sih, yang dua itu saya beli 8 bulan lalu dan satunya 4 bulan lalu. Tapi ndak tahu hewan itu darimana. Apakah dari lokal atau luar kota. Alhamdulillah sudah berangsur membaik,” tegasnya.
Kades Plalangan, Ipin Herdianto membenarkan bahwa ada puluhan sapi yang sakit dan terpaksa dijual murah. Namun ada yang berangsur sembuh.
“Gejalanya seperti terkena PMK. Ada yang berangsur sembuh. Mereka pengobatan mandiri,” pungkasnya.