TRIBUNJATIM.COM - Tengah viral di media sosial jemaah Haul Abah Guru Sekumpul dapat BBM gratis dan pelayanan bengkel.

Tahun ini, acara Haul Abah Guru Sekumpul bertepatan pada Minggu (5/1/2025).

Salah satu momennya diunggah oleh akun Instagram @undercover.id, Minggu.

Dalam video yang dibagikan terlihat sudut pandang penumpang mobil yang tengah melewati jalanan yang ramai dengan tenda-tenda.

Ternyata, tenda-tenda itu adalah milik para relawan yang menyediakan tempat beristirahat bahkan makan gratis bagi para jemaah Haul Abah Guru Sekumpul.

"Jangan heran ya... Sepanjang jalan arah ke Banjarmasin, Haul Abah Guru Sekumpul ramai orang nyetopin suruh mampir istirahat dan makan, dan semuanya GRATIS masyaallah," tertulis dalam video tersebut, melansir dari TribunJabar.

Kemudian, dalam unggahan lainnya, ada foto nota pembelian BBM di SPBU Pertamina senilai Rp20.000.

Tetapi, pembeli BBM itu tidak dibebankan biaya alias gratis, karena tercatat sebagai Jemaah Sekumpul.

Diketahui, Abah Guru Sekumpul merupakan nama lain dari ulama asal Banjar, Kalimantan Selatan, bernama Muhammad Zaini Abdul Ghani.

Muhammad Zaini Abdul Ghani meninggal dunia di Sekumpul, Martapura, Banjar, pada 10 Agustus 2005 atau bertepatan 5 Rajab 1426.

Para pengikut Abah Guru Sekumpul menggelar acara pertemuan tahunan untuk memperingati wafatnya sang ulama setiap 5 Rajab.

Acara Haul Abah Guru Sekumpul ini kemudian menjadi salah satu acara tahunan terbesar di Kalimantan Selatan.

Baca juga: 100 Ribu Jemaah Diprediksi Hadiri Haul Habib Abu Bakar Assegaf ke-69 di Gresik, 6 Ruas Jalan Ditutup

Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Rosyanto Yudha Hermawan, menuturkan, jumlah jemaah pada Haul ke-20 Guru Sekumpul diperkirakan meningkat dibandingkan tahun lalu, meskipun data pastinya masih menunggu koordinasi dengan operator seluler.

"Kami masih berkoordinasi dengan operator seluler untuk memastikan jumlah jemaah melalui analisis sinyal yang masuk. Namun, perkiraan awal menunjukkan peningkatan dibanding tahun sebelumnya," ujar Rosyanto, Minggu, dikutip dari Banjarmasinpost.

Ia pun memastikan petugas keamanan akan terus siaga hingga H+1 haul.

Sementara itu, Asisten Bidang Administrasi Umum Setdaprov Kalsel, Ahmad Bagiawan, menyampaikan bahwa persiapan Haul ke-20 lebih matang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Penutupan Jalan A. Yani di sekitar Martapura sejak pagi membuat jemaah lebih nyaman beribadah," kata Bagiawan.

Ia juga mengapresiasi kerja keras para petugas dan relawan yang telah mendukung kelancaran acara.

"Kesuksesan peringatan ini tidak lepas dari kontribusi para relawan," tutupnya.

Baca juga: Haul Akbar Al-Imamain Buat Tingkat Okupansi Sejumlah Hotel di Kota Malang Meningkat Drastis

Warga di Rest area yang berada di Desa Simpang Nungki, Kecamatan Cerbon, Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan (Kalsel) juga menyediakan layanan bengkel gratis bagi Jamaah Haul Ke-20 Guru Sekumpul, Minggu.

Lokasinya tepat berada di pinggir jalan Marabahan-Banjarmasin tidak jauh dari Bundaran Rumpiang. 

Warga setempat, Zainuddin mengatakan layanan diberikan cuma-cuma, bagi jamaah pengendara sepeda motor.

Layanan bengkel gratis dibuka sejak Jumat, 3 Januari 2025 bersamaan dengan rest area.

"Misal, mogok ringan, ban bocor, ganti busi yang kategorinya masih ringan dan bisa dikerjakan segera," kata Zainuddin yang juga memiliki bengkel ini.

Tidak pertama, cerita Zainuddin bahwa setiap tahun dari Haul Ke 17 Guru Sekumpul telah memberikan jasa layanan bengkel gratis ini bagi jamaah.

Diakuinya, tidak ada hal khusus dengan memberikan layanan bengkel secara gratis ini. Ia, hanya mengharapkan keberkahan dengan memberikan pertolongan terhadap sesama.

"Daripada nongkrong biasa dengan teman-teman, jadi kami manfaatkan momentum Haul Guru Sekumpul ini untuk membantu Jamaah," ujar dia.

Selain itu, ada pula relawan Desa Bungur Baru dengan penuh semangat membagikan bahan bakar minyak (BBM) secara gratis.

Sebanyak 600 liter pertalite disediakan khusus untuk pengendara roda dua yang melintasi wilayah tersebut, terutama dari arah Hulu Sungai.

Upik, salah seorang relawan, tampak sibuk mengatur lalu lintas sembari memastikan distribusi berjalan lancar.

Menurutnya, kegiatan ini telah menjadi tradisi tahunan sejak empat tahun terakhir, hasil dari gotong royong warga setempat.

“Setiap tahun, kami patungan untuk berbagi dengan jamaah yang melintas. Tahun ini ada 600 liter pertalite, dan kalau melihat antusiasme jamaah, mungkin tahun depan bisa lebih banyak lagi,” ujar Upik sambil tersenyum.

Antusiasme para pengendara juga tak kalah besar. Banyak di antara mereka rela antre untuk mendapatkan BBM gratis sebelum melanjutkan perjalanan menuju Kelurahan Sekumpul.

Momen ini tidak hanya membantu meringankan beban jamaah, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara warga setempat dan para peziarah.

"Ini sangat membantu kami. Perjalanan jauh terasa lebih ringan dengan adanya bantuan seperti ini," ujar Fauzan, salah satu pengendara roda dua asal Hulu Sungai.

Berita Terkait Haul Akbar Lainnya

Adanya kegiatan religi Haul Akbar Al-Imamain yang dipusatkan di Pondok Pesantren Darul Hadits Al-Faqihiyyah, Jalan Aris Munandar, Kecamatan Klojen, Kota Malang, membuat tingkat okupansi beberapa hotel di Kota Malang meningkat drastis.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang, Agoes Basoeki membenarkan adanya peningkatan okupansi tersebut.

 "Jadi sejak Jumat (27/12/2024) hingga hari Minggu (29/12/2024) ini, beberapa hotel okupansinya sudah mencapai 100 persen. Tetapi tidak dialami semua hotel, hanya beberapa hotel yang dekat lokasi wisata religi haul akbar (Haul Akbar Al-Imamain)," jelasnya kepada TribunJatim.com, Minggu (29/12/2024).

Dirinya menjelaksan, tingkat okupansi 100 persen itu dialami oleh hotel-hotel dari berbagai bintang, khususnya yang berada di wilayah Klojen.

Mulai hotel bintang satu hingga hotel bintang empat.

"Semuanya, pokoknya yang dekat lokasi wisata religi tersebut. Apalagi agenda kegiatan wisata religi haul akbar ini rutin digelar tiap tahunnya," tambahnya.

Baca juga: Lautan Manusia di Haul Al Imam Al Qutb Al Habib Abu Bakar Assegaf ke-69 di Gresik

Sedangkan untuk tingkat okupansi hotel di Kota Malang saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), wisatawan yang melakukan reservasi dan menginap saat Selasa (31/12/2024) atau hari pergantian tahun sudah mencapai 80 persen.

Diketahui, wisatawan yang telah melakukan reservasi hotel rata-rata berasal dari berbagai daerah.

Mulai dari seputaran Jawa Timur hingga ada juga yang dari Kalimantan.

Kondisi ini belum ditambah dengan kedatangan tamu secara langsung atau on the spot nantinya.

"Target kami memang 80 persen untuk rata-rata okupansi Kota Malang. Harapannya, setidaknya ada di angka 90 persen," ungkap Agoes.

Dan pada momen libur Nataru ini, rata-rata hotel di Kota Malang telah menyiapkan acara hiburan saat malam pergantian tahun.

"Rata-rata hotel bintang itu menyiapkan acara penyambutan tahun baru. Biasanya seperti gala dinner ataupun live musik," tambahnya.

Di samping itu, meski pada momen Nataru terdapat jeda hari aktif kerja, tetapi tidak menyurutkan animo wisatawan untuk menginap di hotel di Kota Malang.

"Tentunya, ini juga karena dipengaruhi saat momen libur sekolah yang panjang," pungkasnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com