Berita Viral

Istri Kaget Mendadak Disiram Air Keras Suaminya Menjelang Cerai, Sempat Bahas Harta Gana-Gini

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Nasib istri kaget mendadak disiram air keras oleh suami jelang bercerai, sempat bahas harta gana-gini

Sementara itu, aksi suami yang menganiaya istrinya juga pernah terjadi di Sumatera Selatan.

Suami nekat membunuh istrinya sendiri akibat uang Rp 150 ribu.

Suami bernama Sabarudin (28) itu ditangkap polisi setelah membunuh istrinya, Tinisawitri alias Ngatimin (37) di Lubuklinggau Sumatera Selatan.

Sabar membunuh istrinya di rumah kontrakan mereka di Kelurahan Jogo Boyo, Kecamatan Lubuklinggau Utara II.

Peristiwa nahas ini terjadi pada Kamis (16/1/2025).

Baca juga: Cemburu Lihat Chat Mesra, Suami Bunuh Istri Sendiri, sempat Tidur Bareng Jasadnya hingga Membusuk

Menurut keterangan dari Kasatreskrim Polres Lubuklinggau, AKP Hendrawan, Sabarudin membunuh istrinya karena kesal tidak diberikan uang sebesar Rp150 ribu untuk biaya merantau.

"Penyebab pelaku menghabisi korban karena minta uang Rp.150 ribu untuk merantau malah dimaki-maki istrinya," ungkap Hendrawan.

Pertengkaran antara suami dan istri ini dimulai ketika Sabarudin meminta uang untuk ongkos mencari kerja.

"Pelaku ingin meminta uang sebesar Rp150 ribu karena pelaku tahu kalau korban baru dapet uang pencairan dari koperasi MEKAR sebesar Rp5 juta," ungkapnya.

Setelah permintaannya ditolak dan ia dimarahi oleh Tinisawitri, Sabarudin kehilangan kendali.

"Kemudian pelaku mengambil parang di atas rak dapur dan langsung membacok kepala korban sebanyak 3 kali," jelas Hendrawan.

Setelah membacok istrinya, Tinisawitri berusaha melarikan diri namun dikejar oleh Sabarudin.

Di depan rumah, Sabarudin kembali menyerang Tinisawitri dengan parang secara membabi buta hingga korban tergeletak.

"Korban mengalami luka bacok di bagian kepala, leher, tangan kiri putus, perut dan paha luka robek untuk korban telah dinyatakan meninggal dunia oleh dokter di rumah Sakit Siti Aisyah," tambah Hendrawan.

Setelah melakukan tindakan kejam tersebut, Sabarudin menyerahkan diri ke Polres Lubuklinggau dengan diantar oleh seorang tukang ojek.

Halaman
1234

Berita Terkini