Berita Viral

Warga Lampung Raup Rp30 Juta Hasil Nipu 11 Orang, Pura-pura Jadi Prabowo-Gibran Pakai Video Deepfake

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi warga Lampung nipu 11 orang dengan pura-pura jadi Prabowo-Gibran ini viral di media sosial. Pelaku menggunakan video deepfake.

Selama dua bulan berada di Myanmar, Syamsul mengalami perlakuan yang tidak manusiawi.

Ia mengaku disekap dalam ruangan kecil dan gelap, serta mengalami kekerasan fisik.

“Ya di sana sempat disekap, kaya dipukul gitu lah, jadi kita itu kaya dikumpulin di dalam satu ruangan enggak dikasih lampu. Dikasih makan juga cuman sekali sehari,” tambahnya.

Syamsul tidak dapat memberikan banyak detail mengenai kejadian yang menimpanya, karena ia harus segera pulang.

Namun, sebelum meninggalkan Pendopo Kabupaten Sukabumi, ia menyampaikan rasa traumanya dan berharap pengalaman buruknya tidak terulang bagi orang lain.

“Trauma, pokoknya cukup lah jangan ada lagi yang kesana (jadi korban) cukup kita aja. Masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Sukabumi, setop lah jangan ke sana lagi (jadi korban TPPO),” tegas Syamsul.

Syamsul berharap pengalaman buruknya sebagai korban TPPO tidak akan menimpa orang lain. 

Ia merasa lega bisa kembali ke Indonesia dan mengaku sempat tidak percaya bahwa ia dapat dipulangkan dengan selamat.

“Pertama bersyukur banget sama pemerintah telah berusaha untuk memulangkan kita semua. Seneng banget berasa mimpi,” ujar Syamsul.

Syamsul dan lima orang rekannya, yang juga merupakan warga Kabupaten Sukabumi, berhasil dipulangkan setelah menjadi korban TPPO.

Mereka tiba di tanah air pada Jumat (29/11/2024) dan mendapatkan pemulihan serta pendampingan dari pemerintah Indonesia sebelum akhirnya bertolak ke Sukabumi dan bertemu keluarga pada Kamis (5/12/2024).

Kini, Syamsul berharap dapat menemukan pekerjaan yang lebih baik di tanah air.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Berita Terkini