Hal ini merupakan bagian dari rasa kepeduliannya untuk berbagi selama bulan Ramadan.
“Aku ingin banyak bermanfaat. Kebetulan aku dan teman-teman di kampung halaman, di Sumedang, mendirikan Warung Sawios,” kata Rossa saat ditemui di kawasan Semanggi, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
"Biasanya harga menu buka puasa itu Rp 15.000, tapi kita jual cuma Rp 2.000. Jadi memang setiap hari selama bulan puasa, insya Allah tahun ini kita melakukan hal yang sama,” tambah Rossa.
Rossa juga mengungkap alasan di balik penetapan harga Rp 2.000 untuk menu buka puasa di warungnya.
“Kenapa harus bayar? Karena mereka juga merasa bukan sekadar meminta, tapi tetap berkontribusi,” ucap Rossa.
Ia menjelaskan bahwa uang yang terkumpul dari hasil penjualan akan digunakan untuk membeli bahan baku dan memasak makanan untuk keesokan harinya.
“Uang yang terkumpul ditampung untuk membuat makanan lagi keesokan harinya. Kita belikan bahan baku dan masak untuk besoknya,” tambahnya.
Inisiatif Rossa melalui Warung Sawios mendapat respons positif dari orang-orang terdekatnya.
Ia berharap kegiatan berbagi ini bisa menginspirasi lebih banyak orang untuk melakukan hal serupa.
“Mudah-mudahan ini bisa menginspirasi teman-teman semua. Mumpung di bulan suci, kita bisa berbagi untuk banyak orang,” ucap Rossa.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com