Berita Viral

Terpukul Keluarga Bripda Ghalib Tewas saat Gerebek Sabung Ayam, Anak Susul Ayah Sebulan Lalu Wafat

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KELUARGA TERPUKUL - Momen jenazah Bripda Ghalib ketika disemayamkan di rumah duka, Selasa (18/3/2025). Keluarga kini sangat terpukul lantaran tulang punggung keluarga meninggal dunia dengan tragis, padahal ayahnya baru sebulan lalu berpulang.

TRIBUNJATIM.COM - Salah satu polisi anggota Polda Lampung yang menjadi korban tewas di Kabupaten Way Kanan ternyata menyimpan kisah pilu.

Kepiluan itu lantaran ia sebenarnya menjadi tulang punggung keluarga.

Tetapi, tragedi berdarah di sabung ayam Kabupaten Way Kanan, Lampung itu tak bisa selamatkan nyawa Bripda Ghalib.

Bripda M Ghalib Surya Ganta, anggota Polda Lampung menjadi satu dari tiga korban tewas dalam tragedi penggerebekan judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Lampung.

Bersama dua rekan sejawatnya, yakni Kapolsek Negara Batin Polres Way Kanan, Iptu Lusiyanto dan Bripka Petrus Apriyanto, ia tewas ditembak oknum TNI.

Menjadi pukulan telak bagi keluarganya, kematian Bripda Ghalib yang begitu tragis.

Apalagi, ia merupakan tulang punggung keluarga.

Tepat sebulan lalu, 17 Februari 2025, ayah Bripda Ghalib meninggal dunia.

Chandra menjelaskan, menjadi anggota polisi adalah cita-cita Bripda Ghalib sejak kecil.

Saat SMA, lulusan SPN Kemeling tahun 2021 itu berjibaku menurunkan berat badan agar bisa masuk kepolisian.

Baca juga: Nurliana Ngamuk Laporannya Tak Diproses Polisi, Teriak di Depan Polres: Jenderal Saya Tidak Takut!

Saat impiannya terwujud, Bripda Ghalib menjalankan tugasnya dengan sepenuh hati.

Ia tak pernah mengeluh tentang beratnya pekerjaan sebagai anggota reskrim.

"Nggak, nggak pernah (mengeluh), dia menikmati sekali pekerjaannya," ungkap Chandra.

Atas perbuatan pelaku yang telah menewaskan Bripda Ghalib, keluarga meminta agar diberikan hukuman yang setimpal.

PEMILIK ARENA SABUNG - (kiri) Tiga jenazah anggota kepolisian yang tewas saat menggerebek lokasi judi sabung ayam, Senin (17/3/2025). (kanan) Tiga anggota polisi Way Kanan, Lampung, yang meninggal saat menggerebek judi sabung ayam, Senin (17/5/2025). (Kompas TV - Kompas.com/Dok.Kepolisian)

"Para korban ini sedang menjalankan tugas negara, memberantas kemaksiatan saat Ramadhan, ini kok malah ditembaki sampai meninggal dunia," terangnya.

Halaman
1234

Berita Terkini