Mulai dari hal remeh hingga serius termasuk menangani ular.
Seorang petugas damkar ini kerap kali menjadi andalan membantu warga menangkap ular.
Menariknya saat bertugas, ia tak menggunakan alat bantu bahkan mengandalkan bacaan ayat Alquran.
Sosoknya pun pernah viral di media sosial.
Kisah ini datang dari pria bernama Suharman, petugas damkar dari Nunukan, Kalimantan Utara.
Baca juga: Deni Kaget Ada Benda Jatuh ke Kasur saat Hendak Menutup Mata, Panik 2 Ular Masuk Rumah, Damkar Sigap
Ia selalu beraksi kali ada laporan keberadaan ular di pemukiman warga khususnya jenis berbisa dan mematikan.
Suharman bukan hanya jadi andalan dalam penanganan ular, tapi juga melatih rekan-rekannya di Damkar dalam hal menangkap ular.
Diungkapkan Suharman jika ia memiliki kemampuan menjinakkan ular sudah sejak kecil.
"Tidak pernah ada latihan, itu pengalaman saya dari kecil yang suka mencari lubang ular, memancingnya keluar, dan menjadikannya mainan," tutur Suharman, saat ditemui pada Kamis (17/4/2025), dikutip dari Tribun Jambi.
Sejak bergabung dengan Dinas Pemadam Kebakaran Nunukan pada 2010, tak terhitung jumlah ular yang telah berhasil Suharman tangkap.
Tak hanya ular berbisa, ia juga pernah menangani ular sanca kembang, ular daun, dan berbagai jenis ular lainnya, termasuk biawak bahkan buaya.
Kecintaannya pada fauna sudah tumbuh sejak kecil, bahkan terhadap binatang yang bagi kebanyakan orang dianggap berbahaya.
"Saya suka pelihara hewan dan membesarkannya. Ada burung, tupai, dan banyak lagi. Ketika sudah besar dan saya rasa mampu mencari makan sendiri, saya lepaskan ke alam liar. Kadang ada yang minta, saya kasihkan," kata dia, sembari mengurus bayi tupai yang ditempatkan dalam kandang burung.
Menurut Suharman, ular berbisa memang memiliki habitat dan potensi bahaya bagi manusia.
Namun, mereka diciptakan dengan keunikan tersendiri serta mekanisme perlindungan alami.