Panjang tanggul yang mengalami kerusakan tercatat mencapai sekitar 300 meter.
Perbaikan sementara yang dilakukan yakni dengan pengerahan bronjong dan pembangunan krip sepanjang 100 meter di sisi tanggul yang paling kritis.
Menurut Indah, langkah sementara tersebut dipilih guna menahan arus sungai agar tidak semakin mengikis badan tanggul yang berpotensi jebol.
"Tim gabungan mulai mengerahkan bronjong dan membangun krip sepanjang 100 meter sebagai penghalang arus agar tidak semakin mendekati bagian tanggul yang kritis," Kata Indah.
Di sisi lain, Kepala BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi menghimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai terjadinya cuaca ekstrem pada bulan Mei ini sebagaimana prediksi BMKG.
"Sesuai edaran dr BMKG dasarian I bulan Mei rata-rata hujan. Namun demikian di wilayah selatan kadang disertai petir," Ungkap Patria.
Terakhir, apabila hujan deras berlangsung lebih dari 2 jam Patria merekomendasikan masyarakat yang tinggal di lokasi yang tak jauh dari tanggul untuk menuju ke lokasi yang lebih aman.
Berita Jatim lainnya