Berdasarkan informasi yang dihimpun, SU adalah petani sawit asal Kecamatan Air Padang.
Ia dikenal kerap menjual tandan buah segar (TBS) ke toke di sekitar Gunung Selan.
Salah satu anaknya bahkan menetap di desa tersebut.
Kecurigaan warga bermula karena SU masuk lewat jalur kebun dan bertamu ke rumah seorang janda tanpa memberi tahu warga sekitar, di tengah situasi desa yang rawan pencurian.
Diduga karena malu atau takut disalahpahami, SU sempat berkelit saat ditanya warga.
Hal ini memperkuat kecurigaan hingga akhirnya ia menjadi sasaran kemarahan massa.
Sejumlah desa di Bengkulu Utara memang tengah dilanda keresahan akibat maraknya aksi pencurian dalam beberapa pekan terakhir.
Berdasarkan data yang dihimpun TribunBengkulu.com, telah terjadi puluhan kasus pembobolan rumah di Desa Gunung Selan dalam beberapa bulan terakhir.
Situasi tersebut membuat warga semakin khawatir dan siaga.
Mereka pun aktif melakukan patroli untuk mencegah tindak kriminal serupa.
Meski begitu, pada Minggu malam (25/5/2025), kembali terjadi dua kasus pencurian dengan pemberatan (curat) di desa tersebut.
Kondisi ini membuat warga semakin intens melakukan patroli guna mencari dan mengamankan terduga pelaku.
Peristiwa viral bertamu lainnya
Sementara itu, peristiwa bertamu lainnya juga pernah terjadi di Lampung.
Nasib kepala kampung berinisial S yang digerebek warganya setelah kepergok berduaan di kamar istri orang.