TRIBUNJATIM.COM – Momen langka Presiden ke-7 RI, Joko Widodo alias Jokowi diungkap teman semasa SMA, Bambang Surojo.
Momen itu adalah kemarahan Jokowi.
Bambang mengaku tak pernah melihat Jokowi marah.
Selama 40 tahun mengenal Jokowi, Bambang Surojo tak pernah marah meski dimaki lawan politiknya.
Baca juga: Diimingi Uang Rp 10 Juta, Roy Suryo Gagal Beri Bukti Ijazah Jokowi Palsu, Pitra Romadoni: Omon-omon
Namun, semuanya berubah ketika muncul tuduhan bahwa ijazah Jokowi palsu.
“Pak Jokowi itu dimaki kaya apa pun tidak pernah marah. Tapi dalam soal ijazah ini, beliau tersinggung,” ujar Bambang, saat ditemui di kediaman Jokowi di Sumber, Banjarsari, Solo, Rabu (28/5/2025).
Menurut Bambang, Jokowi bahkan menyatakan tuduhan ini sudah keterlaluan dan menyentuh harga dirinya sebagai pribadi sekaligus alumnus SMA Negeri 6 Surakarta.
“Waktu itu kami ngobrol bertiga, ada juga Bu Naning, teman kuliah beliau di UGM. Pak Jokowi bilang, ‘Pernah enggak kalian lihat saya marah? Tapi ini sudah keterlaluan.’ Itu pertama kali saya lihat beliau benar-benar tersinggung,” kata Bambang menirukan.
Jokowi Dikenal Tak Pernah Marah, Bahkan Saat Dijahili
Bambang pun menceritakan masa SMA mereka yang penuh kenangan. Jokowi muda dikenal kalem, tenang, dan sulit dipancing emosinya.
Bahkan ketika dijahili oleh teman-teman sekelas, Jokowi tidak pernah menunjukkan reaksi marah.
“Saya pernah ngepiting beliau, teman lain menggelitik. Sudah kami kerjai, tapi Pak Jokowi hanya senyum. Kami malah jadi kesal karena enggak berhasil bikin dia marah,” ucapnya sambil tertawa kecil.
Alumni Siap Bela Sekolah dan Jokowi di Pengadilan
Tak hanya Bambang, sejumlah alumni SMA N 6 Surakarta juga angkat suara.
Mereka merasa geram karena sekolah mereka dituding menerbitkan ijazah palsu.