"Komunitas ini bekerjasama dengan millenial smart community (MSCO) untuk mengembangkan proyek-proyek kripto, dan berpartisipasi dalam mengerjakan proyek-proyek peluncuran token baru secara global."
"Setelah itu mendapat rewards berupa kripto yang kemudian dikonversi menjadi nilai rupiah," kata dia.
Sementara itu, pemuda berprestasi lainnya adalah siswa SMA ini.
Ia bahkan mendapatkan hadiah uang Rp 1 Miliar karena penemuannya.
Minyak Goreng Bumi Merah Putih secara resmi diluncurkan Gubernur Bengkulu dalam ajang Gebyar SMK 2025, Selasa (27/5/2025).
Produk olahan siswa SMKN 6 Kota Bengkulu tersebut menjadi ikon baru inovasi pendidikan vokasi Bengkulu.
Gubernur Helmi Hasan pun akan membangun pabrik pengolahan minyak goreng di lingkungan SMKN 6.
Ia menyatakan dukungannya agar produk tersebut bisa diproduksi secara massal.
"Nanti kita akan bangun pabrik di sekolah ini, urus hak patennya, pemasarannya akan dilakukan langsung oleh Gubernur Bengkulu," ucap Helmi.
"Jadi masyarakat Bengkulu, terutama ibu-ibu menggunakan minyak goreng yang kita produksi sendiri," imbuhnya.
"Saya juga sudah berkoordinasi dengan pengusaha untuk jalur distribusinya, tidak hanya di Sumatera, tetapi juga sampai Pulau Jawa bahkan dunia," sambungnya.
"Jangan ngaku Indonesia kalau belum pakai minyak goreng Bumi Merah Putih," kata Helmi dalam sambutannya.
Sebagai bentuk apresiasi, SMKN 6 Kota Bengkulu dinobatkan sebagai juara 1 Sekolah Inovatif.
Mereka berhak atas hadiah sebesar Rp1 miliar dari Pemerintah Provinsi Bengkulu.
"Maka, saya umumkan pemenang sekolah inovatif juara satunya jatuh kepada SMKN 6 Kota Bengkulu."