Berita Viral

Pendi Langsung Bisa Umrah Setelah Sapi Miliknya Dibeli Presiden Prabowo, Dulu Modal Cuma Rp 26 Juta

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LANGSUNG UMRAH - Pendi Kurniawan Peternak Sapi (Kiri) dan Sapi Kurban Prabowo seberat 1,3 ton (Kanan), Selasa (3/6/2025). Sosok Pendi kini menarik perhatian setelah sapi kurban miliknya yang bernama Rambo dibeli oleh Presiden Prabowo untuk kurban Iduladha 2025 di Mukomuko.

TRIBUNJATIM.COM - Jelang Hari Raya Idul Adha, Presiden Prabowo tampaknya berbagi rejeki dengan membeli kurban di setiap daerah.

Hal itu menjadi berkah bagi Pendi Kurniadi, seorang peternak yang sapinya dipilih oleh Prabowo untuk Idul Adha 2025.

Pendi Kurniadi, yang akrab disapa Pen, adalah seorang peternak sapi dan kerbau di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu. 

Sosok Pendi kini menarik perhatian setelah sapi kurban miliknya yang bernama Rambo dibeli oleh Presiden Prabowo Subianto untuk kurban Iduladha 2025 di Mukomuko.

Pendi telah menjalani profesi sebagai peternak sejak tahun 2004, atau 21 tahun lalu. 

Peternakannya terletak di jalur lintas barat Sumatera, tepatnya di Desa Pasar Sebelah, Kota Mukomuko.

Pada saat itu, sebagian besar peternak di daerahnya memelihara sapi lokal seperti sapi bali. 

Namun, Pendi memilih untuk memelihara sapi jenis simmental cross, jenis sapi yang banyak ditemukan di Sumatera Barat.

Keputusannya itu didasari oleh kegemarannya terhadap jenis sapi yang berpostur besar dan tinggi.

"Hobi memelihara sapi simmental cross karena ukurannya yang besar dan tinggi. Di kandang masih ada dua ekor lagi," ungkap Pendi saat ditemui di rumahnya, Selasa (3/6/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun Bengkulu, Rabu (4/6/2025).

Baca juga: Temukan Kejanggalan Soal Uang Sewa Gedung Desa, Warga Laporkan Sekdes Pulolor Jombang ke Polisi

Sapi kurban yang dibeli oleh Presiden Prabowo tersebut, awalnya ia beli dari peternak di Air Muring, Bengkulu Utara, pada tahun 2020 dengan harga Rp26 juta.

Selama lima tahun merawat sapi tersebut, Pendi mengaku banyak suka dan duka yang ia lalui.

"Ada suka dukanya merawat sapi ini, karena kebutuhan sapi ini berbeda dengan sapi lokal atau sapi bali," ujarnya.

Ia menjelaskan, perawatan sapi simmental cross memang lebih intensif dibanding sapi lokal. 

Baca juga: Tertarik dengan Hewan Kurban di Lamongan, Presiden Prabowo Tambah Lagi Beli 3 Sapi Milik Peternak

Sapi ini harus dimandikan dua kali sehari dan diberi makan tiga kali sehari.

Halaman
123

Berita Terkini