Sementara pada pagi hari, sapi-sapi di bawa ke dekat lokasi penyembelihan. Sapi juga dirias dengan cara dibedaki, disisir, dicelaki, dan diikat tali benang tenun.
Tanduk dan kepala sapi juga dilingkari dengan kembang tujuh rupa sebagai tanpa siap dipotong.
"Ini bukan hal yang diwajibkan. Tapi sudah jadi adat dari leluhur kami," kata Asnoto, warga RT/RW 04/02.
Di lingkungan tempat tinggal Asnoto, ada dua ekor sapi yang dikurbankan. Yakni sapi dari keluarga Marhumah dan Jawahir. Kedua sapi diperlakukan seperti adat istiadat setempat yang telah digelar bertahun-tahun.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com