Dita yang mendengar teriakan pun langsung menghubungi RT setempat.
"Denger, pokoknya minta tolong sama teriak, sama nangis. Kemudian saya langsung telepon Bu RT, kan dia saudaranya sekaligus Bu RT kan, jadi saya telepon," kata Dita kepada Tribun Bekasi.
Dita menceritakan bahwa pasutri dua anak tersebut sering bertengkar.
"Akhir ini, dua tiga bulan terakhir sering berantem, cekcok lah bukan berantem,"
"Tapi yang sering kedengeran suami si istrinya nangis tapi suara suaminya enggak kedengeran," kata Dita.
Baca juga: Telanjur Bayar Rp1,4 M untuk Lolos Seleksi, Warga Ternyata Ditipu Pecatan Polisi, Ngadu ke Kapolda
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Solikhin menuturkan bahwa pelaku pembunuhan diduga suaminya sendiri, Bagus Setiyojati (26).
"Terduga pelakunya adalah suaminya," ujarnya, Kamis (12/6/2025).
Ia juga menuturkan, saat warga hendak menolong korban, pintu rumah korban dibuka oleh anak yang masih berusia lima tahun.
Tubuh Lusi dan Bagus tergeletak di kasur saat warga hendak memberikan pertolongan.
Tribun Jabar mewartakan, Solikhin menduga sang suami membunuh istrinya karena cemburu.
"Dari pemeriksaan sementara diduga akibat cemburu dari pihak suami. Berdasarkan keterangan para saksi atau tetangga mereka sering cekcok," ujarnya.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com