Berita Viral

Berobat Pakai BPJS karena Sesak Napas, Anak 12 Tahun Meninggal setelah Diminta Pulang, RSUD: Stabil

Penulis: Ani Susanti
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BEROBAT PAKAI BPJS - Foto ilustrasi untuk berita seorang anak 12 tahun meninggal dunia usai berobat pakai BPJS Kesehatan lalu diminta pulang pada Minggu (15/6/2025) dini hari. Peristiwa ini terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam, Kepulauan Riau.

Dia mempertanyakan kebijakan BPJS Kesehatan dengan segala aturan yang dianggap semakin memberatkan peserta.

"Kami akan mengejar ke BPJS, karena aturan makin memberatkan orang untuk berobat," tuturnya.

Baca juga: Nginap di Kamar VIP RS Pakai BPJS, Diah Bayar Rp 1,8 Juta Tapi Fasilitas Tak Berfungsi: Nasi Mentah

Namun, Suprapto juga membenarkan bahwa sebelum diminta pulang, AOK sempat mendapatkan perawatan dari pihak UGD RSUD Embung Fatimah.

Namun, dia menekankan bahwa tidak ada perubahan kondisi yang terjadi terhadap AOK saat ia akhirnya terpaksa dibawa oleh keluarga untuk kembali ke kediamannya.

"Kondisinya tidak mengalami perubahan, dia dalam kondisi sesak napas begitu tiba di sana. Kembali ke rumah, kondisi sesak napasnya tidak mengalami perubahan. Sementara di sana tidak bisa dirawat karena BPJS-nya ditolak," ujarnya.

Saat ini, Suprapto mempertanyakan mengenai apa yang didapat oleh peserta BPJS Kesehatan apabila melihat kasus yang dialami oleh AOK.

Dia mempertanyakan kebijakan BPJS Kesehatan dengan segala aturan yang dianggap semakin memberatkan peserta.

"Kami akan mengejar ke BPJS, karena aturan makin memberatkan orang untuk berobat," tuturnya.

Sri menambahkan, saat tiba di rumah sakit, kondisi AOK stabil dan tidak memenuhi kriteria gawat darurat sehingga tidak bisa dijamin oleh BPJS.

Setelah hampir empat jam diobservasi, kondisi pasien tetap stabil dan akhirnya dipulangkan dengan rekomendasi untuk rawat jalan.

"Jadi, kami sudah melayani, bukan tidak melayani, seperti yang disebarkan," tegasnya.

Sementara itu, sebelumnya seorang lansia asal Kelurahan Jelutung, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, mengalami luka bakar serius.

Ia menjadi korban kebakaran yang melanda kediamannya pada Sabtu (31/5/2025).

Namun, saat mau berobat lansia tersebut malah ditolak oleh rumah sakit.

Baca juga: Pasien Kesal Ditolak Rawat Inap di RSUD Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan, Ngaku Sudah Rutin Bayar Iuran 

Saat hendak mendapatkan perawatan medis, lansia bernama Nurbaiti (76) tersebut malah ditolak oleh pihak rumah sakit.

Alasannya karena ia menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan BPJS Kesehatan.

Halaman
1234

Berita Terkini