Berita Viral

Rekam Jejak Bripda BYA yang Diduga Menipu Wanita untuk Bayar Pinjol, Ternyata Punya Pelanggaran Etik

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DUGAAN PENIPUAN - Ilustrasi polisi. Kasus dugaan penipuan yang dilakukan anggota polisi Bripda BYA kini rekam jejaknya diungkap.

Pihak kepolisian juga menelusuri kebenaran adanya korban Bripda BYA.

"Masih berproses harus dibuktikan terlebih dahulu kebenaran informasi tersebut," ujar Artanto.

Pihaknya menargetkan bisa menyelesaikan penyelidikan secepat mungkin.

"Prinsipnya harus segera mungkin tahu kebenaran dari informasi tersebut yang jelas kami bergerak cepat," ungkapnya.

Sebagai informasi, akun X @KangBedah memposting kasus tersebut pada 16 Juni 2025.

Akun tersebut menjelaskan berbagai modus Bripda BYA dalam mendekati perempuan. 

Berbagai bukti yang disodorkan dalam postingan itu juga menarasikan bahwa korban akan percuma ketika melaporkan kasus itu ke polisi.

Ia juga menyebutkan telah banyak korban dalam kasus ini sehingga meminta Polda Jateng untuk menindaklanjutinya.

Sementara itu, ulah kasus anggota polisi lainnya juga pernah terjadi di Sulawesi Tenggara.

Anggota polisi arogan membuat warga Kota Palu, Sulawesi Tenggara murka.

Hal tersebut karena polisi berpangkat Kombes Richard B alias R berulah di Warkop Roemah Balkot.

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (14/6/2025).

Kombes R ngamuk lalu melempar telur setengah matang yang masih panas ke arah wajah karyawan warkop inisial CV.

Baca juga: Gegara Pesanannya Tak Sesuai, Polisi Hajar Pegawai Warkop, Lempar Telur Masih Panas ke Mata Korban

Ilustrasi polisi (Tribunnews dan Grafis Tribun Video)

 
Tak hanya itu, Kombes R juga memukul CV di depan pelanggan lainnya.

Aksi Kombes R membuat pelanggan lain tak nyaman, warga Palu yang mengetahui aksinya pun kini resah.

Halaman
1234

Berita Terkini