“Saya merasa kehilangan waktu bersama, karena harus pergi pagi pulang malam,” ungkapnya.
Teluning sempat tak tahu bahwa Artita mendaftar kuliah ke UGM, hingga akhirnya diberi kabar setelah sang anak dinyatakan lolos.
“Tahu-tahu keterima di UGM, saya ini nggak ngeh,” tuturnya.
Ia pun bersyukur anak semata wayangnya berhasil diterima di kampus impian, dan bahkan mendapatkan subsidi UKT 100 persen.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com