Porprov Jatim 2025

Jadi Venue Balap Sepeda, Jalibar Kepanjen Malang Ditutup, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Penulis: Luluul Isnainiyah
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DITUTUP - Sepanjang Jalur Lingkar Barat (Jalibar) di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditutup, Rabu (2/7/2025). Penutupan dilakukan karena jalan tersebut digunakan sebagai venue pertandingan Porprov Jatim 2025 Cabor Balap Sepeda.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sepanjang Jalur Lingkar Barat (Jalibar) di Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditutup, Rabu (2/7/2025).

Akibatnya, arus lalu lintas dialihkan ke jalan lain. 

Kanit Turjawali Satlantas Polres Malang, Ipda Andi Agung mengatakan, penutupan jalan karena Jalibar digunakan sebagai venue Cabang Olahraga (Cabor) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur (Jatim) 2025. 

"Pertandingan Porprov Jatim 2025 Cabor Balap Sepeda di area Jalibar sepanjang 4,25 kilometer. Mulai dari Jalibar Timur sampai dengan U-turn terakhir di Jalibar Barat," kata Ipda Andi Agung ketika dikonfirmasi. 

Ipda Andi Agung menjelaskan, penutupan jalan tersebut sudah diberlakukan sejak pukul 02.00 WIB. 

Sebelum jalan ditutup total, petugas terlebih dahulu melakukan sterilisasi, mulai dari penyemprotan jalan, kemudian pembersihan.

Penutupan ini akan berlangsung hingga pukul 18.00 WIB hingga pertandingan selesai. 

Selama ditutup, arus kendaraan lalu lintas pun dialihkan.

Dijelaskan Andi, kendaraan yang berasal dari arah Malang ke Blitar seluruhnya dialihkan ke Kepanjen Kota. 

Baca juga: Pecah Telur, Atlet Gulat Sumbang Emas Pertama untuk Tuban di Porprov Jatim 2025

"Jadi roda dua dan empat bisa melalui simpang 3 Bagong ke arah barat. Kemudian roda 2, 4, dan 6 ke atas bisa melalui Pasar Kepanjen ke selatan hingga simpang 4 Kepanjen yang ke arah Blitar bisa ke arah kanan atau barat," jelasnya. 

Kemudian, kendaraan yang berasal dari Blitar menuju ke Malang bisa melalui simpang 4 Talangagung.

Jika biasanya ke kiri melalui Jalibar, kini harus lurus atau ke arah timur hingga bertemu ke simpang 4 Kepanjen.

Akibat pengalihan arus lalu lintas ini berdampak kepada penumpukan volume kendaraan.

Antara lain di simpang 4 Talangagung, simpang 4 Kepanjen, dan simpang 3 Sukun.

Seperti di simpang 4 Talangagung dan simpang 3 Sukun, pagi tadi terjadi penumpukan hingga 50 meter. 

"Sementara waktu traffic ligth di-flashing oleh petugas. Jika antrean berkurang akan kembali dinormalkan terutama di simpang 4 Kepanjen," bebernya. 

Selain itu, beberapa petugas kepolisian dikerahkan dalam menjaga titik-titik rawan kepadatan arus lalu lintas.

Kurang lebih ada 50 anggota Polres Malang, 24 anggota Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, dibantu dengan Satpol PP Kabupaten Malang. 

"Kami lakukan pengamanan mulai dari Jalibar Timur, simpang tiga Bagong, simpang 4 Kepanjen, simpang 3 Sukun Kepanjen, dan simpang 4 Talangagung, serta Jalibar Barat," tukasnya.

Berita Terkini