Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Ratusan sekam akan ditambah di jalur penyelamat untuk mengantisipasi kecelakaan akibat rem blong di Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto.

Berdasarkan hasil kajian Dishub Jatim bersama Satlantas Polres Mojokerto, tambahan sekam itu akan ditempatkan di jalur penyelamat 1 dan jalur penyelamat 3 Gotean, Pacet Selatan.

Kasi Dalops UPT P3 LLAJ Dishub Jatim, Akhmad Yazid, mengatakan pihaknya bersama Polres Mojokerto melakukan monitoring dan evaluasi jalur penyelamat 3 pasca terjadinya kecelakaan di lokasi tersebut.

"Kami secepatnya direncanakan untuk penambahan sekam, dari UPT P3 LLAJ 500 sak dan dari Polres Mojokerto 1 mobil Pikap," kata Yazid, Senin (4/8/2025).

Baca juga: Bus Mira Sundul Truk Parkir di Jombang Sampai Nyemplung Parit, 3 Penumpang Terluka

Menurut dia, rencana penambahan sekam di jalur penyelamat 1 yaitu sebanyak 300 sak, dan jalur penyelamat 3 sebanyak 200 sak.

"Rencananya, sekam akan mulai di drop dalam bulan ini," pungkas Yazid.

Ia menyebut, di UPT P3LLAJ Mojokerto belum ada rencana penambahan fasilitas keselamatan jalan. 

Meski demikian, pihaknya akan mengusulkan penambahan atau perbaikan PJU (Penerangan jalan umum) di sekitar jalur penyelamat.

"Kami masih mengusulkan PJU di sekitar jalur penyelamat Cangar-Pacet, karena ada PJU padam di titik jalur penyelamat tengah. Kalau PJU yang pertama dan ketiga masih menyala," ucap Yazid.

Baca juga: Tak Sungkan Ikut Berbaur, Bupati Kang Giri Bersihkan Sungai di Ponorogo Bersama Warga

Dirinya mengimbau, masyarakat pengguna jalan agar tetap waspada saat melewati jalur alternatif Cangar-Pacet rawan kecelakaan rem blong. Tidak disarankan bagi pengemudi amatir melewati jalan tersebut.

"Bukan melarang, intinya warga luar kota harus waspada, kalau bisa jangan lewat jalur (Cangar-Pacet) itu kalau belum pengalaman," tukasnya.