Tak menjelaskan alasannya ditelantarkan anak, Ramisih lalu menangis.
Terlebih diakui Ramisih, dua anak laki-lakinya kini sudah jadi sosok sukses.
Rupanya salah satu dari dua anaknya Ramisih berprofesi sebagai pegawai negeri sipil (PNS).
Saat dijemput Arief Camra untuk dibawa ke Griya Lansia, Ramisih tidak mau diboyong ke panti jompo.
Diungkap Ramisih, ia masih menunggu kedatangan dua anak laki-lakinya untuk menjemput.
Mendengar keputusan bulat Ramisih, Arief Camra tak bisa memaksanya.
"Penjemputan malam ini cancel, karena beliau tidak bersedia untuk kami rawat di Griya Lansia."
"Masih merindukan kedatangan anaknya, merindukan kasih sayang anaknya. Sudah kita rayu sedemikian rupa tetap beliau tidak bersedia," kata Arief Camra.
Namun, Arief Camra berharap agar kedua anak Ramisih bisa melihat postingannya ini.
Baca juga: Cara Pelaku Raup Rp2 M Hasil Tipu Korban, Korban Tergiur Iming-iming Jual Beli Vespa Antik
Ramisih lantas mengungkap nama anak-anaknya tersebut.
"Harapannya postingan saya ini bisa dilihat anaknya. Anaknya ini ada dua namanya siapa?" tanya Arief.
"Yuli Susanto, Agus Saputra," jawab ibu Ramisih.
"Jadi Mas Yuli Susanto dan Agus Saputra, tolong ibunya dikondisikan dengan baik," kata Arief.
Lebih lanjut, kata Arief, sebenarnya Kepala Desa setempat lah yang iba dengan nasib Ramisih.
"Saya, Pak Kasun, Pak Lurah, sudah merayu beliau. Karena beliau masih berharap kasih sayang dua anaknya. Yang satu jadi PNS, yang satunya jadi satpam ya bu ya?" ungkap Arief.