Berita Viral Lokal

Imbas Pembeli Kabur usai Diberi Rokok, Nenek Siti Lemas Ditusuk Pisau Dapur di Warungnya

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TEGANG - Suasana saat personel Satreskrim Polres Pamekasan, Madura melakukan olah TKP di toko korban di Dusun Grujugan, Desa Grujugan, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan, Madura yang menjadi korban kekerasan orang tak dikenal (OTK), Rabu (20/18/2025).

Warga sekitar yang mendengar jeritan segera berdatangan dan memberikan pertolongan.

Akibat kejadian itu, Nenek Siti mengalami luka tusuk dan saat ini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Kondisinya saat ini dilaporkan mulai stabil namun dalam pengawasan dokter RSUD SMART Pamekasan.

Ilustrasi (allkpop.com)

Sementara pelaku melarikan diri dan hingga kini masih dalam pengejaran Polisi.

“Kami masih melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku. Mohon doa dan dukungan masyarakat agar segera terungkap,” tegas IPTU Suyanto.

Peristiwa ini membuat warga sekitar geger dan resah.

Karena baru saat ini terjadi peristiwa penusukan.

Polisi juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada serta sagera melaporkan ke pihak berwajib bila melihat orang mencurigakan di lingkungan sekitar. (TribunJatim.com/Kuswanto Ferdian)

Baca juga: Kekeringan Kian Meluas, BPBD Sampang Ajukan Anggaran Rp 150 Juta untuk Dropping Air

Sementara itu nenek di Jember juga alami hal serupa.

Nenek di Jember jadi korban perampokan oleh tiga orang tak dikenal.

Nenek bernama Seniti, kini harus menjalani perawatan medis di Klinik Assuniyah Kencong, Jember Jawa Timur usai dibacok oleh sekawanan perampok, Senin (21/7/2025).

Lansia umur 61 tahun ini bersama anaknya bernama Tiyama (36), dirampok oleh tiga orang tidak dikenal ketika mereka berada di rumahnya Desa Mayang Kecamatan Gumukmas Jember, Jawa Timur, Minggu dini hari (20/7/2025).

Selain melakukan penganiayaan, pelaku juga merampas emas, uang tunai dan juga sepeda motor korban dengan total Rp 200 juta.

Korban bernama Tiyama mengatakan, pelaku mengambil kalung dan gelang emas di tangan kanan dan kiri ibunya, ketika mereka merampok.

Baca juga: 5 Fakta Perampokan Sadis di Pasuruan, Ponakan Habisi Nyawa Bibi Gegara Ucapan S1 Kok Belum Kerja

"Jumlah 6 kalung dan juga sepeda motor beat dan ketambahan uang tunai 36 juta rupiah disimpan di bawah bantal.Nilai total perhiasan 150 juta ditambah uang," ungkapnya.

Halaman
1234

Berita Terkini