Viral Aksi Sekelompok Pemuda di Ngawi Menembakkan Petasan di Pusat Keramaian, Warga Semburat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MERESAHKAN - Aksi sekelompok pemuda menembakkan petasan secara acak kepada masyarakat di Jalan Yos Sudarso, masuk Kelurahan Margomulyo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi. Aksi konvoi mengendarai sepeda motor membuat masyarakat terkejut dan menghindari tembakan petasan

Poin Penting

  • Aksi sekelompok pemuda di Ngawi meresahkan masyarakat dengan menembbakkan petasan di pusat keramaian
  • menembakkan petasan secara acak sampai nyaris mengenai beberapa orang, yang bersantai di Trotoar Jalan Yos Sudarso, Ngawi, Jawa Timur
  •  masyarakat kocar kacir membubarkan diri lantaran terkejut, dan mencoba menghindari tembakan petasan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Aksi meresahkan dilakukan sekelompok pemuda di sepanjang Jalan Yos Sudarso, masuk Kelurahan Margomulyo, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Meski tidak disebutkan tanggal dan waktu peristiwa itu terjadi, namun perbuatan sekelompok pemuda di salah satu pusat keramaian di Kabupaten Ngawi, viral menghebohkan warganet.

Dalam video berdurasi 34 detik, terlihat beberapa remaja begitu asyik berkonvoi, mengendarai sepeda motor pada malam hari, mengarah ke Alun Alun Kabupaten Ngawi.

Kemudian, salah satu diantara anggota rombongan tidak dikenal itu, menembakkan petasan secara acak sampai nyaris mengenai beberapa orang, yang bersantai di Trotoar Jalan Yos Sudarso.

Sontak saja, masyarakat kocar kacir membubarkan diri lantaran terkejut, dan mencoba menghindari tembakan petasan.Tembakan petasan bahkan dilakukan lebih dari sekali.

Baca juga: Modus Pura-pura Tidur di Serambi Masjid, Pria Asal Pacitan Curi Motor Jemaah di Ngawi

Dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Kasi Humas Polres Ngawi, Iptu Dian Ambarwati, membenarkan terkait video viral tersebut.

“Saat ini masih dilakukan pembinaan,” ujar Iptu Dian, Rabu (27/8/2025).

Terkait jumlah pelaku yang diamankan, Iptu Dian mengaku masih belum bisa menjelaskan secara detail, lantaran pihaknya terus melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Kami mohon waktu. Perkembangan lebih lanjut akan kami sampaikan,” tandasnya.

Berita Terkini