Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ibu di Banyuwangi Kubur Bayi Baru Lahir

Muncul Desas-desus Bayi di Banyuwangi Dikubur Ibu dalam Kondisi Hidup, Petugas Lakukan Autopsi

Muncul desas-desus bayi di Banyuwangi dikubur ibu kandung dalam keadaan hidup, petugas akan melakukan autopsi untuk mengungkap sebab kematian bayi.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Istimewa
BAYI - Lokasi bayi yang dikuburkan oleh ibu kandungnya di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Senin (3/11/2025) malam. Solehak tega mengubur bayinya karena malu punya banyak anak dan jadi gunjingan warga. 

Kepada polisi, Solehak mengaku malu atas kehamilannya.

Ia merasa sudah memiliki banyak anak, dan malu jadi gunjingan warga.

Baca juga: Ibu di Banyuwangi Tega Kubur Bayi yang Baru Dilahirkan, Teriakan Bibi Bikin Warga Berdatangan

"Terduga pelaku mengubur bayi perempuannya karena malu dan tidak menginginkan kehamilannya diketahui oleh warga," kata AKP Eko Darmawan.

Tersangka sudah memiliki empat anak.

Anak-anak itu merupakan hasil tiga kali pernikahan dengan suami yang berbeda-beda.

"Terduga pelaku merasa selalu dijadikan bahan pembicaraan warga akibat selalu mempunyai anak di setiap pernikahannya. Itu yang membuatnya tega menguburkan bayi yang baru dilahirkannya," kata Eko.

Kronologi Penemuan Jasad Bayi

Kasus ini terungkap usai bibi Solehak bernama Nini Aniye (56) curiga setelah menemukan beberapa kejanggalan.

"Saudara Nini pertama kali curiga setelah bersimpangan dengan seseorang yang hendak berangkat ke sawah. Orang tersebut bilang ke Nini bahwa ia baru saja bertemu dengan suami tersangka yang membuang keresek berlumur darah ke sungai," kata Eko, Selasa (4/11/2025).

Kabar yang ia terima secara tak sengaja itu membuat Nini merasa janggal.

Apalagi ia ingat bahwa sang keponakan tengah hamil tua.

Ia pun memutuskan datang ke rumah Solehak untuk menanyakan apa yang terjadi.

Saat melintas di halaman belakang rumah tersangka, Nini melihat sebuah keset yang setengahnya terkubur dalam tanah.

Ia curiga dan mengangkatnya dengan tangan.

"Saat diangkat, didapati ada kepala bayi yang sebagian bagian tubuhnya terpendam dalam tanah," kata AKP Eko Darmawan.

Hal itu sontak membuat Nini terkaget-kaget.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved