Ibu di Banyuwangi Kubur Bayi Baru Lahir
Teriakan Nini Gali Bayi Dikubur, Solehak Tak Tahan Digunjing Punya Banyak Anak dari 3 Suami Berbeda
Bayi tersebut diduga dikuburkan oleh ibu kandungnya berinisial S (33) yang merupakan warga setempat.
Autopsi juga untuk memastikan waktu meninggalnya bayi.
Muncul desas-desus di kalangan warga bahwa bayi tersebut dikuburkan dalam keadaan hidup-hidup.
Namun untuk memastikannya, autopsi terhadap jenazah korban perlu dilakukan.
Dalam kasus tersebut, bayi dikuburkan tidak terlalu dalam dari permukaan tanah.
Orang tua bayi hanya menggunakan sekop untuk menggali tanah.
Kedalaman lubang kurang dari 50 centimeter, saat polisi menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Jenazah bayi juga ditemukan dalam keadaan tertutup kain keset.
Kain keset itu menutupi kepala bayi yang masih terlihat dari permukaan tanah.
Sementara bagian tubuhnya terkubur.
Desa Alasbuluh adalah salah satu desa di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Desa ini terdiri dari dua dusun yakni Dusun Karangbaru dan Dusun Krajan.
Koordinat: Sekitar 8°1′34″ LS dan 114°20′49″ BT.
Karakteristik: Wilayah pesisir dengan potensi pertanian dan perikanan, serta akses yang relatif dekat ke jalur utama Banyuwangi–Situbondo. (Aflahul Abidin)
| Gunjingan Tetangga Bikin Solehak Nekat, Bibi Curiga Lihat Keset Terkubur Sebagian: Histeris |
|
|---|
| Muncul Desas-desus Bayi di Banyuwangi Dikubur Ibu dalam Kondisi Hidup, Petugas Lakukan Autopsi |
|
|---|
| Sudah Punya Banyak Anak dan Malu Jadi Bahan Gunjingan, Ibu di Banyuwangi Tega Kubur Bayinya |
|
|---|
| Ibu di Banyuwangi Tega Kubur Bayi yang Baru Dilahirkan, Teriakan Bibi Bikin Warga Berdatangan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Solehak-tega-mengubur-bayi-yang-baru-dilahirkannya-karena-malu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.