Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

BSI Prioritas Gelar Wealth Insight untuk Tingkatkan Literasi Emas dan Perkuat Komitmen Bank Emas

PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melalui BSI Prioritas terus memperkuat posisinya sebagai sahabat finansial pengelolaan kekayaan syariah

Editor: Ndaru Wijayanto
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI)
Dari Kanan, SVP Bullion Business BSI Ricko Wardhana, SVP Wealth Management BSI Asri Natanegeri, SEVP Funding & Transaction Ida Triana Widowati, Pembicara Sharia Financial Planner, Rista Zwestika, dan Fahrur Rozi selaku moderator pada gelaran BSI Wealth Insight "Golden Step Into the Future" di Double Tree Hotel, Surabaya Jumat (24/10/2025). BSI Prioritas hadir sebagai sahabat financial menghadirkan insight peluang dan tantangan investasi emas di era bullion baking yang semakin berkembang. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYAPT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) melalui BSI Prioritas terus memperkuat posisinya sebagai sahabat finansial pengelolaan kekayaan syariah (sharia wealth management) terdepan dan bank emas terpercaya di Indonesia.

Melalui gelaran BSI Wealth Insight bertajuk “Golden Step Into the Future”, BSI memberikan insight kepada nasabah prioritas di Surabaya mengenai peluang dan tantangan investasi emas di era bullion banking yang semakin berkembang.

Acara eksklusif yang diselenggarakan di Double Tree Hotel, Surabaya ini menjadi platform bagi BSI untuk berbagi wawasan mendalam seputar prospek emas sebagai salah satu pilihan investasi yang inklusif dan berkelanjutan.

Hal ini sejalan dengan komitmen BSI untuk meningkatkan literasi finansial nasabah dalam menghadapi dinamika pasar dan inovasi produk investasi berbasis syariah.

RCEO Regional VIII BSI Surabaya Jajang Abdul Karim, menyatakan bahwa emas telah berevolusi menjadi instrumen investasi strategis yang mampu menjawab kebutuhan investor modern.

"Dalam beberapa tahun terakhir, emas semakin menegaskan posisinya bukan hanya sebagai instrumen lindung nilai, tetapi juga sebagai bagian penting dari strategi pengelolaan kekayaan. Perkembangan bullion banking membuka peluang besar bagi BSI untuk menghadirkan inovasi produk, baik kepemilikan emas secara fisik maupun melalui kanal digital, yang lebih modern, aman, dan transparan bagi nasabah kami," ujar Jajang.

Baca juga: Perkuat Komitmen ESG, BSI Hadirkan Fasilitas Air Minum Gratis dan Beasiswa Lingkungan di Surabaya

Komitmen BSI dalam mengembangkan ekosistem emas syariah di Indonesia tercermin dari kinerja bisnis yang solid. Bisnis emas telah menjadi engine pertumbuhan bisnis BSI hingga Triwulan II Tahun 2025.

Pembiayaan bisnis emas BSI melesat 88,25 persen (YoY) mencapai Rp16,88 triliun yang terdiri atas Cicil Emas Rp9,09 triliun tumbuh 155,41persen (YoY), dan Gadai Emas Rp7,79 triliun tumbuh 44,08 persen (YoY).

Melesatnya bisnis berbasis emas juga meningkatkan pendapatan margin perseroan ke level Rp14,09 Triliun, tumbuh 16,61 persen (YoY) serta pendapatan berbasis fee menjadi Rp2,94 triliun, naik 18,37 persen. Animo masyarakat terhadap BSI Emas juga terlihat dari kelolaan Tabungan Emas BSI telah menyentuh lebih dari 1 Ton emas.

Acara BSI Wealth Insight menghadirkan para pakar untuk membahas berbagai topik krusial, mulai dari masa depan bullion banking, strategi investasi emas yang efektif, hingga perbandingan antara kepemilikan emas secara fisik dan melalui kanal digital.

Jajang juga menjelaskan bahwa di tengah ketidakpastian ekonomi global, emas tetap menjadi aset primadona. "Prospek emas ke depan cukup potensial. Fungsinya sebagai safe haven dan potensi kenaikan nilainya menjadikan emas sebagai komponen wajib dalam portofolio investasi yang tangguh. Melalui produk yang tepat, emas dapat menjadi kunci untuk mencapai kemandirian finansial yang berkelanjutan. Keberadaan bisnis emas BSI juga merupakan upaya dukungan bagi program pemerintah dalam mendorong hilirisasi emas," jelas Jajang.

Sementara itu, Jajang menambahkan bahwa BSI terus berinovasi untuk menyesuaikan produk dengan profil investor yang beragam. "Kami memahami bahwa setiap nasabah memiliki preferensi berbeda.

Oleh karena itu, BSI menyediakan pilihan investasi kepemilikan emas secara fisik dan melalui kanal digital melalui Byond by BSI yang memungkinkan nasabah berinvestasi dengan mudah, kapan pun dan di mana pun," ungkap Jajang.

Melalui acara ini, BSI berharap dapat mempererat engagement dengan nasabah BSI Prioritas, sekaligus memperkuat positioning BSI sebagai mitra terpercaya dalam pengelolaan kekayaan.

Inisiatif ini merupakan bagian dari langkah strategis BSI untuk tidak hanya menjadi pemimpin dalam layanan perbankan syariah, tetapi juga sebagai bank emas pilihan utama masyarakat Indonesia.

Adapun kinerja segmen wealth management BSI hingga Triwulan II 2025 telah mengelola lebih dari 69 ribu nasabah Prioritas.

Wealth Management BSI juga menghadirkan berbagai produk sesuai kebutuhan nasabah seperti produk emas (Tabungan E-Mas, BSI Gold, Cicil Emas BSI dan Gadai Emas BSI), Reksa Dana Syariah, Sukuk, dan Produk Bancassurance. 

BSI Prioritas juga menghadirkan berbagai layanan dan fasilitas ekslusif bagi nasabah seperti Konsultasi Waris dan Hajj & Umrah Concierge.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved