Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga 4 2025

Ingin Lolos ke Liga 3, Persinga Ngawi Rombak Total Pemain dan Tunjuk Juru Taktik Berlisensi A AFC

Persinga Ngawi mulai serius berbenah mempersiapkan diri, demi menghadapi kompetisi Liga 4 2025/2026. 

Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
NAKHODA BARU - Manager Persinga Ngawi Andri Budi Setyawan (kanan), menjalin kesepakatan dengan Pelatih Slamet Riyadi (kiri), sebagai juru taktik baru selama mengarungi Liga 4 2025/2026. Pelatih berlisensi A AFC tersebut ditargetkan bawa Persinga Ngawi promosi ke Liga 3 

Poin Penting:

  • Tujuan: Persinga Ngawi berambisi lolos ke Liga 3 dari kompetisi Liga 4 2025/2026.
  • Pelatih Baru: Slamet Riyadi, pelatih berlisensi A AFC, ditunjuk menggantikan Joko Susilo.
  • Perombakan Tim: Manajemen melakukan rombak total komposisi pemain.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Persinga Ngawi mulai serius berbenah mempersiapkan diri, demi menghadapi kompetisi Liga 4 2025/2026

Laskar Ketonggo, julukan Persinga Ngawi, berambisi lolos ke Liga 3.

Persinga Ngawi menunjuk Slamet Riyadi, sebagai Nahkoda Baru Persinga Ngawi.

Pelatih dengan lisensi A AFC ini, dipercaya mampu menjawab target juara, dari manajemen klub.

Manager Persinga Ngawi Andri Budi Setyawan mengatakan, Slamet Riyadi dikenal memiliki segudang pengalaman, baik di kompetisi Liga 2 maupun Liga 3.

Baca juga: Anggota DPRD Jatim Ditangkap Pakai Narkoba di Ngawi, Partai Siapkan Sanksi

Andri Bolang, sapaan akrabnya, juga mengungkapkan, pada musim sebelumnya, Persinga Ngawi ditangani oleh Joko Susilo alias Gethuk. Saat itu Persinga Ngawi sempat lolos di Liga 4 putaran nasional.

“Coach Slamet Riyadi dipilih guna mengisi kekosongan kursi pelatih, yang ditinggalkan Coach Gethuk, karena berlabuh ke RANS FC,” ujar Andri, Senin (6/10/2025).

Selain menetapkan pelatih baru, Manajemen Persinga Ngawi telah mengisi komposisi pelatih yang dibutuhkan. Mulai dari pelatih kiper, sampai dengan pelatih fisik. Sehingga kinerja pelatih kepala lebih efektif. 

“Terlebih lagi pada musim lalu, hasil evaluasi kami lemah bagian lini belakang, dan kalah adu penalti saat final putaran Jawa Timur. Maka dari itu, di musim baru kami putuskan memakai Pelatih Kiper,” terangnya.

Baca juga: Data dari Dinkes Ngawi, 12 dari 54 Anak yang Diduga Keracunan usai Santap MBG Masih Dirawat

Kemudian dari sisi pemain, Andri mengaku merombak total seluruh komposisi, dan mengisinya dengan pemain yang memiliki kemampuan mumpuni.

“Rencana ke depan akan membentuk mental para pemain, supaya karakternya lebih kuat ketika melakoni laga away, dan melatih fisik pemain supaya bisa mengimbangi permainan lawan,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved