Tren Buruk Madura United Tak Pernah Menang di Kandang Jadi Bahan Evaluasi Manajemen

Poin Penting:

• Madura United belum pernah menang di kandang.
• Hasil ini berbanding terbalik dengan catatan laga tandang Madura United yang sudah mengemas dua kemenangan.
• Manajemen akan lakukan evaluasi.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Dalam empat laga kandang yang sudah dijalani Madura United hingga pekan ke-10 Super League 2025/2026, Laskar Sapeh Kerrab hanya meraih dua hasil imbang, dan dua laga lainnya menelan kekalahan.

Termasuk di laga terakhir kalah 0-1 dari Persija Jakarta.

Manajemen Madura United pun menyoroti tren buruk timnya yang tidak pernah menang saat bermain di kandang.

Padahal, Madura United saat bermain di kandang selalu bermain baik, mendominasi permainan, serta unggul dalam menciptakan kreasi peluang.

Bahkan, saat ditahan imbang 0-0 Bhayangkara FC, Jumat (12/9/2025), Madura United mendapat kesempatan emas menang setelah mendapat hadiah penalti, namun penalti Pedro Monteiro gagal.

Hasil ini berbanding terbalik dengan catatan laga tandang Madura United yang sudah mengemas dua kemenangan.

Di antaranya mengalahkan tim kuat Dewa United dengan skor 0-2.

"Terlepas hasil menang atau kalah, tentunya kami akan evaluasi," kata Manajer Madura United, Umar Wachdin, Rabu (29/10/2025).

"Terlebih, tidak pernah menang di kandang. Tentunya itu menjadi bahan evaluasi yang maksimal untuk kami," tambahnya.

Umar menyebut, pihaknya akan terus melakukan evaluasi ketat pada tim.

Baca juga: Alfredo Vera Bingung Madura United Tak Pernah Menang di Kandang padahal Selalu Mendominasi Permainan

Mengingatkan semua pihak tentang tujuan utama tim untuk berprestasi lebih baik dibandingkan musim lalu yang nyaris terdegradasi.

Madura United sejauh ini tampil belum konsisten.

Total sembilan pertandingan, baru menang dua laga, tiga pertandingan imbang, dan empat pertandingan sisanya menelan kekalahan.