Pemberkasan PPPK Paruh Waktu, Pemohon MCU di RSUD dr Harjono Ponorogo juga Meningkat Drastis

Poin Penting : 

• Pemohon Medical Check Up (MCU) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo turut naik drastis
• efek dari pemberkasan peserta calon pegawai pemerintah perjanjian kerja (PPPK) paruh waktu
• Humas RSUD dr. Harjono Ponorogo Sugianto pemohon tercatat naik 10 kali lipat hingga ratusan

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Tidak hanya pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Ponorogo yang meningkat.

Pemohon Medical Check Up (MCU) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo turut naik drastis dibanding hari-hari biasanya.

Ini efek dari pemberkasan peserta calon pegawai pemerintah perjanjian kerja (PPPK) paruh waktu. Dimana pemberkasan memerlukan surat keterangan sehat hingga bebas narkotika.

Data terhimpun, membludaknya pencari surat keterangan sehat sudah mulai Sabtu (13/9/2025). Kemudian menyusul di hari-hari berikutnya.

Rabu (17/9/2025) lalu sebanyak 150 permohonan dilayani, Selasa (16/9/2025) 147 pemohon dilayani. Lalu 138 permohonan Senin (15/9/2025) lalu.

Baca juga: 241 PPPK Tahap II Pemkab Ponorogo Tandatangani Perjanjian Kerja, Ada yang Mengabdi Belasan Tahun

“Pemohon MCU (Medical Check Up ) naik 10 kali lipat,” ungkap Humas RSUD dr. Harjono Ponorogo Sugianto, Kamis (18/9/2025)

Dia mengatakan, petugas RSUD dr Harjono biasanya hanya melayani 10 berkas setiap harinya. Per Sabtu (13/9/2025) lebih dari 100 peserta calon PPPK paruh waktu ajukan pemeriksaan kesehatan itu. 

“Pemeriksaan meliputi beberapa macam, seperti jasmani, pemeriksaan darah lengkap. Itu untuk PPPK Paruh Waktu Pemkab Ponorogo,” urainya.

Beda lagi dengan PPPK paruh waktu provinsi. Selain MCU pada umumnya, ada tambahan di poli THT, mata dan gigi,

“Pengecekan di poli dilakukan dokter spesialis masing-masing,” papar Sugiyanto saat ditemui di RSUD dr Harjono Ponorogo, Jalan Raya Ponorogo-Pacitan, Kelurahan Paju, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jatim. 

Baca juga: 1.244 Honorer di Kota Batu Akan Jadi PPPK Paruh Waktu, Proses Pemberkasan Dimulai

Salah seorang guru honorer SMAN, Ria Kusuma mengaku sengaja datang ke RSUD dr Harjono melengkapi berkas tersebut. Dia pun mempunyai siasat agar segera dilayani.

“Saya kemarin sudah datang membludak. Akhirnya datang hari ini. Agak siang biar lebih lenggang,” ucap guru SMAN 1 Pulung ini.

Untuk bisa masuk PPPK Paruh Waktu Pemprov Jatim, Ria melakukan pemeriksaan jasmani hingga surat bebas napsa dan tes THT. Butuh waktu tak sedikit, dia berharap proses pemenuhan berkas tersebut membawa kabar baik bagi karirnya. 

“Tetap berusaha, semua tahapan kami ikuti karena memang pengen mengabdi sebagai tenaga pendidik,” pungkas Ria.