Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Motor Brebet Usai Isi Pertalite

Bahlil Lahadalia Bahas Etanol di Tengah Keluhan Masyarakat Soal Motor Brebet Usai Isi Pertalite

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia membahas etanol di tengah keluhan masyarakat Jawa Timur soal motor brebet usai isi BBM jenis Pertalite.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Rifky Edgar
BBM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia menghadiri Pembukaan Tanwir Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Jawa Timur, Rabu (29/10/2025). Dia menegaskan, pemerintah telah menurunkan tim khusus untuk menyelidiki dugaan kasus BBM bermasalah yang menyebabkan sejumlah kendaraan rusak. 

"Ini bukan akal-akalan, tapi langkah nyata agar Indonesia tidak terus bergantung pada impor," katanya.

Bahlil menjelaskan, etanol merupakan bentuk bahan bakar bioenergi yang mampu menggantikan sebagian kebutuhan bensin, sekaligus mengurangi emisi karbon. 

Ia mencontohkan negara seperti Brazil dan India yang telah sukses mengembangkan industri etanol, sehingga dapat menekan biaya impor bahan bakar dan meningkatkan nilai ekonomi pertanian.

Kalau serius dalam mengembangkan etanol, menurut Bahlil, petani akan diuntungkan, lapangan kerja bertambah, dan devisa negara bisa diselamatkan. 

"Ini tinggal keseriusan saja, maka Indonesia akan punya potensi itu, tinggal kemauan dan keberanian untuk mengeksekusinya," ucapnya.

Baca juga: Emak-emak di Surabaya Keluhkan Motor Brebet Usai Isi Pertalite, Ada 5 Persyaratan Ajukan Klaim

Lebih lanjut, ia menegaskan, Indonesia memiliki bahan baku melimpah untuk memproduksi etanol, terutama dari hasil pertanian. 

Karena itu, ia mendorong agar riset dan inovasi di perguruan tinggi terus dikembangkan guna memperkuat ketahanan energi nasional. 

"Saya ingin mahasiswa, termasuk kader IMM, ikut terlibat dalam pengembangan energi alternatif ini," ujarnya.

"Jangan biarkan potensi negeri ini diambil alih pihak luar karena kita ragu untuk mulai," tambahnya.

Sementara itu, Rektor UMM, Prof Dr Nazaruddin Malik, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Tanwir IMM.

Ia menilai forum ini bukan sekadar pertemuan organisasi, melainkan ruang strategis untuk mengkonsolidasikan gagasan besar tentang masa depan Indonesia.

"Tanwir IMM bukan sekadar forum seremonial, melainkan momentum untuk meneguhkan peran mahasiswa sebagai penggerak perubahan," ujarnya.

"Kami di UMM berkomitmen mendukung lahirnya generasi muda yang berani, cerdas, dan siap memimpin masa depan Indonesia," tandasnya.

Kedatangan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia mendapat perhatian mahasiswa di tengah ramainya keluhan terkait kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite.

Banyak masyarakat Jawa Timur yang mengaku kendaraannya 'brebet' bahkan mogok usai mengisi Pertalite di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved