Pengendara Sempat Kaget Dikira Ditilang, Ternyata Dapat Cokelat dan Bunga dari Polres Ponorogo

Ringkasan Berita:

• Satlantas Ponorogo sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 dengan cara humanis, membagikan cokelat dan bunga.
• Pamflet berisi 7 sasaran operasi dibagikan agar masyarakat lebih disiplin berlalu lintas.
• Pengendara patuh diberi reward sebagai bentuk apresiasi dan edukasi dari Polri.

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Satlantas Polres Ponorogo membagikan cokelat sembari sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025.

Beberapa pengendara yang mengantarkan sekolah sempat deg-degan saat berhenti di perempatan Pasar Legi Ponorogo, Selasa (18/11/2025).

Bagaimana tidak, mereka didatangi anggota Satlantas Polres Ponorogo. Rupanya ketakutan mereka bakal ditilang musnah seketika.

Setelah Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP AKP Dewo Wishnu Setya Kusuma dan beberapa anggota Satlantas Ponorogo mendatanginya.

Baca juga: Siap-Siap, Operasi Zebra Semeru 2025 Dimulai di Pacitan, Fokus pada 7 Pelanggaran Fatal

7 Sasaran Operasi Zebra Semeru 2025

Korps bhayangkara ini malah sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 dengan cara memberikan pamflet berisi 7 sasaran Operasi Zebra Semeru 2025. Selain itu, bagi mereka yang patuh diberikan reward berupa bingkisan bunga dan jajanan.

“Hla tak kira ditilang lo, saya sampai bingung dan mengecek lagi kelengkapan. Ternyata sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025,” ungkap salah satu warga, Indira Kusuma, Selasa pagi.

Bonusnya, jelas dia, mendapatkan semacam bingkisan yang isinya adalah bunga dan wafer. “Anak saya kan pakai helm, dapat reward wafer suka anaknya,” tegasnya.

Baca juga: Ada 8 Pelanggaran Paling Mematikan Jadi Buruan, Operasi Zebra Semeru di Jombang Resmi Dimulai

Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP AKP Dewo Wishnu Setya Kusuma menjelaskan bahwa melaksanakan sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025 

“Kami melaksanakan sosialisasi Operasi Zebra Semeru 2025. Sosialisasi kepada pengendara, juga emak-emak di Pasar Legi serta tukang becak,” urainya.

Sosialisasi Humanis

AKP Dewo menjelaskan bahwa sosialisasi ada menjelaskan tentang 7 sasaran Operasi Zebra Semeru 2025. 7 sasaran itu adalah pengendara  tidak pakai helm SNI / R4 tidak pakai safetybelt

Lalu menggunakan handphone saat berkendara. Pengendara yang melawan arus. Juga sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu

Kemudian pengendara dibawah umur, juga pengendara yang dibawah pengaruh alkohol. Terakhir adalah yang melebihi batas kecepatan.

“Pamflet kita bagikan tentang 7 sasaran Operasi Zebra Semeru 2025. Tujuannya mereka mempersiapkan kelengkapan baik SIM,  STNK dilengkapi mencegah terjadi pelanggaran,” tegasnya.

Tentang pemberian bingkisan, AKP Dewo menyatakan itu adalah bentuk reward bagi mereka yang telah patuh. 

“Juga bentuk kasih sayang polri kepada masyarakat. Kita bisa sampaikan point Operasi Zebra Semeru 2025 dengan humanis,” pungkasnya.