Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Warga Tunggorono Jombang Ikhlas Lahan Dibeli untuk Sekolah Rakyat dengan Catatan Harga Wajar

11 warga yang memiliki 10 bidang tanah di sekitar lokasi menyatakan siap melepas aset mereka untuk kepentingan pembangunan Sekolah Rakyat Jombang

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Anggit Pujie Widodo
LAHAN SEKOLAH RAKYAT - Belasan warga yang memiliki 10 bidang tanah di lokasi lahan pembangunan gedung permanen Sekolah Rakyat Jombang di di kawasan eks Terminal Barang Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur saat berdiskusi soal pembebasan lahan di kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Selasa (23/9/2025). Warga setuju bebaskan lahan dengan syarat harga masuk akal.  

Poin Penting : 

  • 11 warga Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Jawa Timur menyatakan siap melepas aset mereka untuk kepentingan pembangunan
  • Pembangunan gedung permanen Sekolah Rakyat di kawasan eks Terminal Barang Desa Tunggorono bakal berjalan lancar
  • Dalam rencana ini, pemerintah daerah bakal membeli lahan seluas hampir 2 hektare yang berada di sisi selatan terminal tersebut

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Rencana pembangunan gedung permanen Sekolah Rakyat di kawasan eks Terminal Barang Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur mulai menunjukkan progres nyata.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang telah berkoordinasi dengan pemilik lahan dan mendapat respons positif.

Sebanyak 11 warga yang memiliki 10 bidang tanah di sekitar lokasi menyatakan siap melepas aset mereka untuk kepentingan pembangunan tersebut.

Dukungan itu disampaikan setelah serangkaian pertemuan yang digelar bersama pemerintah desa dan Dinas Sosial (Dinsos) Jombang.

Kabid Linjamsos Dinsos Jombang, Albarian Risto Gunarto, menegaskan masyarakat tidak keberatan dengan rencana pembebasan tanah, namun mereka berharap nilai ganti rugi dihitung sesuai standar resmi pemerintah.

Baca juga: Stok Beras di Jombang Dipastikan Aman hingga Akhir 2025, Pasar Murah Tetap Digencarkan

“Warga pada prinsipnya mendukung penuh. Mereka hanya meminta harga yang ditetapkan nanti memperhatikan hasil appraisal,” ucap Risto saat dikonfirmasi pada Selasa (23/9/2025).

Saat ini, pemerintah tengah menyelesaikan kajian teknis. Dinsos sedang merampungkan penyusunan Feasibility Study (FS) serta Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah (DPPPT). Keduanya menjadi syarat sebelum Badan Pertanahan Nasional (BPN) menerbitkan penetapan lokasi (penlok).

Menurut Risto, surat permohonan pengukuran ulang sudah dilayangkan ke BPN pada 11 September lalu. Jawaban resmi dari lembaga tersebut nantinya akan menjadi dasar kuat penetapan lokasi. Jika penlok sudah terbit, tim appraisal baru dapat turun untuk menaksir nilai ganti rugi lahan warga.

Pemkab optimistis tidak ada hambatan berarti dalam proses ini. Harapannya, pembangunan Sekolah Rakyat di Tunggorono dapat segera dimulai agar fasilitas pendidikan tersebut cepat dimanfaatkan masyarakat. 

Ia menegaskan seluruh tahapan akan dijalankan transparan sesuai aturan Kementerian ATR/BPN. “Kami menargetkan penyusunan FS dan DPPPT selesai minggu depan. Setelah itu, proses hukum dan administrasi bisa segera berjalan,” pungkasnya.

Program Sekolah Rakyat di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Mojoagung di Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang sudah berjalan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sangat serius untuk menyukseskan program ini ke arah yang lebih luas. 

Diketahui, SKB Mojoagung hanya akan menjadi tempat sementara berlangsungnya Program Sekolah Rakyat, sembari menunggu kesiapan tempat pasti yang sudah disiapkan di kawasan Terminal Barang, Tunggorono, Jombang.

Baca juga: Pembangunan Sekolah Rakyat Ponorogo Bakal Pindah Lokasi, Terkendala Aturan Lahan

Rencana pengadaan lahan tambahan guna mendukung keberadaan Sekolah Rakyat di kawasan Terminal Barang Tunggorono kini tengah digodok serius oleh Pemerintah Kabupaten Jombang. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved