Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kawasan Makam Gus Dur Jombang Gempar, Peziarah Asal Gresik Ditemukan Meninggal Mendadak dalam Bus

Seorang pria asal Gresik ditemukan meninggal dunia secara mendadak di dalam bus rombongan ziarah di kawasan Makam Gus Dur Jombang

Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Istimewa
MAKAM GUS DUR - Petugas kepolisian dari Polsek Diwek saat melakukan evakuasi peziarah asal Gresik yang meninggal di dalam bus secara mendadak di area Komplek Makam Gus Dur, Pondok Pesantren Tebuireng, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Minggu (16/11/2025). Sempat mengeluhkan sesak di bagian dada sebelum akhirnya meninggal.  

 

Ringkasan Berita:
  • Seorang jamaah ziarah asal Gresik meninggal di dalam bus saat rombongannya berziarah ke Makam Gus Dur di Jombang.
  • Korban sebelumnya mengeluh tidak enak badan, sehingga tetap berada di dalam bus bersama istrinya.
  • Tim identifikasi Polres Jombang dan dokter RS Hasyim Asy’ari memastikan tidak ada tanda kekerasan

 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Puji Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Seorang pria asal Gresik ditemukan meninggal dunia di dalam bus rombongan ziarah yang terparkir di kawasan Makam KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Desa Kwaron, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Minggu (16/11/2025) siang.

Korban diketahui bernama Suwanto (61), warga Desa Menganti, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik. Ia datang bersama rombongan jamaah menggunakan Bus Nila Trans bernomor polisi W 7570 UO.

Rombongan tersebut sebelumnya melakukan perjalanan religi dari kawasan Betek, Mojoagung, sebelum tiba di kompleks makam Gus Dur sekitar pukul 12.00 WIB.

Mengeluh Tidak Enak Badan

Kapolsek Diwek, AKP Achmad Darul Hudha, menjelaskan bahwa seluruh jamaah turun dari bus setibanya di lokasi, kecuali Suwanto yang memilih tetap di dalam bus karena merasa tidak enak badan. Ia ditemani istrinya, Yanik (60), yang menunggu di kursi belakang.

"Beberapa menit kemudian, kondisi Suwanto memburuk. Ia mengeluhkan sesak di bagian dada hingga membuat istrinya panik dan meminta pertolongan kepada rombongan lain," ucap AKP Darul Hudha dalam keterangan yang diterima TribunJatim.com, Minggu (16/11/2025). 

Baca juga: Penghormatan Jadi Pahlawan Nasional, Tebuireng Jombang Bakal Tambah Simbol Baru di Makam Gus Dur

Namun sebelum upaya evakuasi dilakukan, pria tersebut sudah tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan.

Petugas Unit Identifikasi Polres Jombang dan dokter dari RS Hasyim Asy’ari Tebuireng yang memeriksa tubuh korban memastikan tidak ada indikasi kekerasan.

Pemeriksaan awal mengarah pada serangan jantung, mengingat korban memiliki riwayat gangguan pernapasan.

"Tidak ditemukan tanda kekerasan. Dugaan sementara korban meninggal karena sakit yang dideritanya kambuh," ujarnya melanjutkan. 

Jenazah kemudian dievakuasi dari lokasi parkir bus dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemulangan ke Gresik

Baca juga: Doa Hj Sinta Nuriyah dan Putri di Makam Gus Dur di Jombang: Pahlawan Rakyat Tak Pernah Mati

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved