Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengakuan Kades Tempuran Soal Video Viral Joget Bareng Biduan di Kantor Kecamatan Sooko Mojokerto

Sosok dalam video viral pejabat desa joget bareng biduan di Kantor Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, terungkap.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Mohammad Romadoni
JOGET VIRAL - Kepala Desa Tempuran, Slamet didampingi Ketua PKD (Paguyuban Kepala Desa) sekaligus Kades Medali, Miftahuddin dan Staf Kecamatan Sooko, Abdul Muin, saat mengklarifikasi video viral joget bareng penyanyi di Kantor Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jumat (26/9/2025). Slamet mengaku tidak mengetahui aksi joget direkam dan video diunggah oleh Kades Sooko, ke media sosial TikTok hingga viral. 

Poin Penting:

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Sosok dalam video viral pejabat desa joget bareng biduan di Kantor Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, terungkap.

Dalam video yang beredar, tampak pria mengenakan baju lengan panjang joget bersama penyanyi berpakaian merah yang ternyata adalah Kepala Desa Tempuran bernama Slamet.

Kepala Desa Tempuran, Slamet didampingi Ketua PKD (Paguyuban Kepala Desa) sekaligus Kades Medali, Miftahuddin, dan Staf Kecamatan Sooko, Abdul Muin, mengklarifikasi terkait video viral yang memperlihatkan dirinya asyik berjoget bareng penyanyi di kantor kecamatan.

"Sehubungan beredarnya video yang menampilkan saya (joget), bersama penyanyi di kantor kecamatan. Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat, dan Pemkab Mojokerto," kata Kades Tempuran, Slamet kepada wartawan, Jumat (26/9/2025) malam.

Dirinya mengaku, tidak mengetahui aksi joget direkam dan video diunggah oleh Kades Sooko, ke media sosial TikTok hingga viral.

Saat itu, kegiatan pembubaran panitia kegiatan Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) di Kecamatan Sooko, pada Rabu (10/9/2025) sekitar pukul 13.00 WIB.

"Saya tidak ada niat untuk hura-hura, murni kegembiraan karena suksesnya rangkaian PHBN di Kecamatan Sooko. Sehingga, perlu saya sampaikan, agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat," ucap Kades Slamet.

Baca juga: Kades Rugikan Negara Rp 405 Juta karena Mainkan Proyek Saluran Air, 3 Tahun Tak Ada yang Mengalir

Menurutnya, dalam video viral itu merupakan kegiatan usai acara resmi, yakni pembubaran panitia PHBN yang diselingi hiburan dari penyanyi dan electone.

Dia sekaligus ketua panitia pelaksana kegiatan PHBN di Sooko.

"Kegiatan itu berlangsung usai acara seremonial selesai kemudian ramah tamah usai acara pembubaran panitia. Jadi posisi saya (joget) bukan bagian dari rangkaian acara formal pemerintahan," ungkap Slamet.

Ia menjelaskan, dirinya menghadirkan hiburan musik orgen tunggal binaannya yang sering dipanggil untuk menghibur masyarakat.

Slamet memang dikenal memiliki orkes dan bisnis sound system di Desa Tempuran.

"Saya menghadirkan electone murni saya membantu tanpa menggunakan anggaran desa, maupun kepanitiaan kecamatan. Jadi memang murni tidak dibayar, lantaran sejak awal tidak ada anggaran untuk acara tersebut," pungkas Slamet.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved