Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Polemik Tombol P1,P2 dan P3 di Mesin SPBU Diduga Jadi Celah Kecurangan, Pertamina Klarifikasi

Polemik tombol P1, P2 dan P3 di mesin SPBU kini viral di media sosial. Muncul anggapan bahwa penggunaan tombol itu diduga jadi celah kecurangan.

Editor: Torik Aqua
Dokumentasi Ormas RRI
POLEMIK - Ilustrasi SPBU. Polemik tombol P1, P2 dan P3 di mesin SPBU yang diduga jadi celah kecurangan membuat Pertamina klarifikasi. 

TRIBUNJATIM.COM - Polemik tombol P1, P2 dan P3 di mesin SPBU kini viral di media sosial.

Banyak unggahan yang sempat membahas tips dan trik ketika membeli bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Pertamina.

Selain tips dan trik, banyak juga yang menyorot adanya tombol P1,P2 dan P3.

SPBU adalah singkatan dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum, yaitu tempat resmi untuk menjual dan mengisi bahan bakar kendaraan bermotor, seperti bensin dan solar.

Baca juga: Curhat Anto Beli BBM Ditolak, Petugas Malah Ngisi Pertalite ke Pembeli Pakai Drum, SPBU Klarifikasi


 
Sebuah video yang diunggah oleh akun @wargabahag*** menyinggung cara pengisian BBM dengan nominal tertentu dan ramai menuai respons publik.

Dalam unggahan tersebut, narator yang merupakan petugas Pertamina menyebut bahwa konsumen sebaiknya tidak membeli BBM dengan nominal bulat seperti Rp 10 ribu, Rp 20 ribu, atau Rp 30 ribu.

Alasannya, jika jumlah pembelian sedikit dilebihkan, misalnya Rp 11 ribu atau Rp 12 ribu, volume BBM yang keluar bisa berbeda.

Meski disampaikan dengan nada bercanda, informasi itu justru memicu diskusi beragam di kalangan warganet.

Ada yang menilai ucapan tersebut masuk akal, karena secara logika jumlah BBM yang diterima memang akan berbeda mengikuti nilai rupiah yang dibayarkan.

"Ya emang beda lah, 10 dan 13 ribu," komentar akun @@suhai***.

Namun, sebagian lain justru menyoroti kemungkinan adanya praktik kecurangan dalam proses pengisian BBM, terutama terkait pengisian dengan tombol manual (tombol angka pengisian) dan otomatis (P1, P2, P3).

Diskusi pun semakin melebar, hingga menyinggung pengaturan tombol pada dispenser di SPBU Pertamina.

Dalam obrolan warganet, muncul anggapan bahwa penggunaan tombol otomatis yang dikenal sebagai P1, P2, dan P3 berpotensi dimanfaatkan untuk mengurangi volume BBM.

Tombol ini biasanya dipakai operator untuk mempercepat pengisian dengan nominal tertentu, seperti Rp 10 ribu atau Rp 20 ribu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved