Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sahroni hingga Nafa Urbach Akhirnya Tak Akan Dapat Gaji Jika Permintaan Nasdem Dikabulkan

Publik mengecam anggota DPR Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach agar tak lagi menerima gaji dari pajak yang dikumpulkan rakyat, Nasdem menyanggupinya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com
GAJIPUN TAK DAPAT - Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach belakangan diketahui terancam tak akan mendapatkan gaji hingga fasilitas karena sikapnya beberapa waktu lalu. Partai NasDem resmi menonaktifkan Ahmad Sahroni (kiri) dan Nafa Urbach (kanan) sebagai anggota DPR RI buntut pernyataan mereka yang kontroversial pada Minggu (31/8/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem, Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach tampaknya terancam tak lagi mendapatkan gaji besar.

Sahroni dan Nafa Urbach yang disoroti lantaran ucapan yang menyakiti hati rakyat itupun terancam tak lagi mendapatkan gaji.

Keduanya bahkan tak lagi mendapatkan fasilitas yang diperuntukkan bagi anggota DPR RI.

Karena seperti diketahui, Sahroni dan Nafa Urbach telah resmi dinonaktifkan oleh Partai Nasdem setelah viral diperbincangkan di media sosial.

Fraksi Partai Nasdem meminta DPR RI menghentikan sementara gaji, tunjangan, dan seluruh fasilitas yang melekat pada Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach selama keduanya berstatus nonaktif sebagai anggota legislatif.

Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR RI, Viktor Bungtilu Laiskodat, mengatakan langkah tersebut diambil sebagai bagian dari mekanisme internal partai.

“Fraksi Partai Nasdem DPR RI meminta penghentian sementara gaji, tunjangan, dan seluruh fasilitas bagi yang bersangkutan, yang kini berstatus nonaktif, sebagai bagian dari penegakan mekanisme dan integritas partai,” ujar Viktor dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Selasa (2/9/2025), seperti dikutip TribunJatim.com, Rabu (3/9/2025).

Viktor menjelaskan, penonaktifan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari keanggotaan DPR RI saat ini sedang ditindaklanjuti oleh Mahkamah Partai.

Keputusan Mahkamah Partai nantinya menjadi dasar bagi Nasdem dalam menentukan langkah selanjutnya.

"Seluruh langkah yang diambil Fraksi Partai Nasdem merupakan bagian dari upaya memastikan mekanisme internal partai dijalankan secara transparan dan akuntabel,” ucap Viktor.

Baca juga: ART Artis Pesta Miras di Rumah Majikan hingga Curi Baju dan Tas, Sang Artis Murka

Ia juga menegaskan, Partai Nasdem mengajak seluruh pihak untuk selalu mengedepankan dialog dalam menyelesaikan persoalan.

“Mari bersama merajut persatuan dan menguatkan spirit restorasi demi membangun masa depan Indonesia yang lebih baik,” tambah Viktor.

Diketahui, sebanyak lima anggota DPR RI periode 2024–2029 resmi dinonaktifkan oleh partainya masing-masing.

Mereka adalah Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, Eko Patrio, Uya Kuya, dan Adies Kadir.

DINONAKTIFKAN - Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Uya Kuya dinonaktifkan dari jabatannya sebagai anggota DPR RI usai didemo besar-besaran oleh masyarakat. Berikut sosok dan rekam jejaknya.
DINONAKTIFKAN - Ahmad Sahroni, Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Uya Kuya dinonaktifkan dari jabatannya sebagai anggota DPR RI usai didemo besar-besaran oleh masyarakat. Berikut sosok dan rekam jejaknya. (KOLASE DOK Humas DPR RI - Instagram/nafaurbach - Warta Kota/Arie Puji Waluyo - Istimewa)

Keputusan tersebut diambil setelah pernyataan dan sikap mereka dinilai melukai hati masyarakat serta memicu gelombang kecaman publik hingga aksi demonstrasi di berbagai daerah.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved