Uya Kuya sampai Tak Berani Bicara usai Rumahnya Dijarah Hingga Dinonaktifkan Partai dari DPR RI

TRIBUNJATIM.COM - Anggota DPR RI Surya Utama alias Uya Kuya sampai tak berani banyak bicara usai rumahnya dijarah massa.

Uya Kuya mengaku kondisinya saat ini serba salah.

Terlebih setelah rumahnya habis dijarah massa hingga dinonaktifkan dari anggota DPR RI oleh partai.

Meski, Uya Kuya mengabarkan jika kondisinya saat ini baik-baik saja.

Baca juga: Daftar Perubahan Anggota DPR RI Uya Kuya setelah Rumahnya Dijarah Massa, Transportasi Tampak Beda

"Alhamdulillah sehat," kata Uya Kuya dikutip dari YouTube Intens Investigasi.

Akan tetapi, Uya Kuta enggan bicara banyak.

Ia khawatir ucapannya digunakan di luar konteks.

 
"Intinya saya ga banyak bakal banyak ngomong dulu, biar kondusif dulu," kata Uya Kuya.

Bapak dua anak tersebut khawatir ucapannya bisa disalahartikan bahkan dipotong dan disebarkan di media sosial.

"Karena kalau saya ngomong apa pun salah."

"Nanti takutnya digoreng-goreng, dipotong-potong lagi," kata Uya Kuya.

Uya Kuya pun menjelaskan bahwa video yang beredar, yang membuatnya jadi target amukan massa, adalah video la,a.

"Karena saya kemarin nggak ngomong apa-apa aja dibikin video-video pakai video lama saya," ungkapnya.

"Terus dikasih caption-caption seolah-olah saya ngomong," tambah dia.

Atas dasar itulah, Uya Kuya memilih tak berkomentar.